medcom.id, Jakarta: Polisi menangkap 13 orang terduga jaringan teroris. 8 orang di antaranya diduga terlibat aksi serangan teror di kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.
"Ada 8 orang yang diduga terkait langsung dan masih dalam penyelidikan," kata Kadiv Humas Polri Irjen Anton Charliyan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (18/1/2016).
Mereka ditangkap dari berbagai daerah, seperti di Cirebon, Indramayu, Balikpapan, Bekasi, dan Tegal. Semuanya diduga memiliki hubungan dengan Bahrun Naim. Polisi masih mendalami peran masing-masing kelompok.
"Kami akan selidiki peran masing-masing. Harus diurai mana yang rakit bom, bagian pendanaan, rekrutmen, pelatih, sedang kita urai," ujarnya.
Sebelumnya, aksi teror terjadi di kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis 14 Januari. Sebanyak tujuh orang tewas di tempat, sementara satu korban meninggal setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit.
medcom.id, Jakarta: Polisi menangkap 13 orang terduga jaringan teroris. 8 orang di antaranya diduga terlibat aksi serangan teror di kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.
"Ada 8 orang yang diduga terkait langsung dan masih dalam penyelidikan," kata Kadiv Humas Polri Irjen Anton Charliyan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (18/1/2016).
Mereka ditangkap dari berbagai daerah, seperti di Cirebon, Indramayu, Balikpapan, Bekasi, dan Tegal. Semuanya diduga memiliki hubungan dengan Bahrun Naim. Polisi masih mendalami peran masing-masing kelompok.
"Kami akan selidiki peran masing-masing. Harus diurai mana yang rakit bom, bagian pendanaan, rekrutmen, pelatih, sedang kita urai," ujarnya.
Sebelumnya, aksi teror terjadi di kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis 14 Januari. Sebanyak tujuh orang tewas di tempat, sementara satu korban meninggal setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)