medcom.id, Jakarta: Badan Reserse Kriminal Mabes Polri terus menelusuri korban vaksin palsu. Setidkanya, 60 anak telah menerima vaksin palsu di Rumah Sakit Harapan Bunda (RSHB), Jakarta Timur.
"RS HB banyak masyarakat, orang tua, tanyakan perkembangannya. Kita temukan 60 anak terpapar," kata Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Pol Agung Setya dalam diskusi di Warung Daun, Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (16/7/2016).
Menurut dia, anak yang terpapar masih dalam penanganan. Akan ada treatment yang diberikan dari pihak berwenang dan Bareskrim terus mengoordinasikannya.
Dia menjelaskan, pendataan vaksinasi di RS Harapan Bunda cukup baik. Penyidik menemukan siapa saja yang menerima vaksin dengan akurasi tepat.
Namun, data-data ini masih terus diperiksa. Pasalnya, bisa jadi masih ada korban lain yang terpapar vaksin palsu.
"Seperti kemarin kami temukan di Ciracas. Awalnya kami temukan hanya 48 ternyata ada 197 yang terpapar," ucap dia.
Vaksin palsu memang sedang menjadi buah bibir. Penyidik Bareskrim Polripun telah menjerat 23 orang tersangka. Mereka terdiri atas 6 produsen alias pembuat vaksin palsu, 9 distributor, 2 pengumpul botol bekas, 1 pencetak label atau kemasan, 2 bidan, dan 3 dokter.
Sementara itu, Menteri Kesehatan telah membeberkan 14 rumah sakit serta 8 bidan dan klinik pelanggan vaksin palsu. Seluruh fasilitas kesehatan ini mendapat vaksin palsu dari CV Azka Medika.
Fasilitas pelayanan kesehatan yang menerima vaksin palsu, yakni:
1. RS DR Sander, Cikarang
2. RS Bhakti Husada, Terminal Cikarang
3. RS Sentral Medika, Jalan Industri Pasir Gombong
4. RSIA Puspa Husada
5. RS Karya Medika, Tambun
6. RS Kartika Husada, Jalan MT Haryono Setu, Bekasi
7. RS Sayang Bunda, Pondok Ungu, Bekasi
8. RS Multazam, Bekasi
9. RS Permata, Bekasi
10. RSIA Gizar, Villa Mutiara Cikarang
11. RS Harapan Bunda, Kramat Jati, Jakarta Timur
12. RS Elisabeth, Narogong, Bekasi
13. RS Hosana, Lippo Cikarang
14. RS Hosana, Bekasi, Jalan Pramuka
15. Bidan Lia di Kampung Pelaukan Sukatani, Cikarang
16. Bidan Lilik di Perum Graha Melati, Tambun
17. Bidan Klinik Tabina di Perum Sukaraya, Sukatani, Cikarang
18. Bidan Iis di Perum Seroja, Bekasi
19. Bidan Mega di Puri Cikarang Makmur, Sukaresmi, Cikarang
20. Bidan M. Elly Novita di Ciracas, Jakarta Timur
21. Klinik Dr. Ade Kurniawan di Rawa Belong, Slipi, Jakarta Barat
22. Klinik DR. Dafa di Baginda, Cikarang.
medcom.id, Jakarta: Badan Reserse Kriminal Mabes Polri terus menelusuri korban vaksin palsu. Setidkanya, 60 anak telah menerima vaksin palsu di Rumah Sakit Harapan Bunda (RSHB), Jakarta Timur.
"RS HB banyak masyarakat, orang tua, tanyakan perkembangannya. Kita temukan 60 anak terpapar," kata Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Pol Agung Setya dalam diskusi di Warung Daun, Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (16/7/2016).
Menurut dia, anak yang terpapar masih dalam penanganan. Akan ada
treatment yang diberikan dari pihak berwenang dan Bareskrim terus mengoordinasikannya.
Dia menjelaskan, pendataan vaksinasi di RS Harapan Bunda cukup baik. Penyidik menemukan siapa saja yang menerima vaksin dengan akurasi tepat.
Namun, data-data ini masih terus diperiksa. Pasalnya, bisa jadi masih ada korban lain yang terpapar vaksin palsu.
"Seperti kemarin kami temukan di Ciracas. Awalnya kami temukan hanya 48 ternyata ada 197 yang terpapar," ucap dia.
Vaksin palsu memang sedang menjadi buah bibir. Penyidik Bareskrim Polripun telah menjerat 23 orang tersangka. Mereka terdiri atas 6 produsen alias pembuat vaksin palsu, 9 distributor, 2 pengumpul botol bekas, 1 pencetak label atau kemasan, 2 bidan, dan 3 dokter.
Sementara itu, Menteri Kesehatan telah membeberkan 14 rumah sakit serta 8 bidan dan klinik pelanggan vaksin palsu. Seluruh fasilitas kesehatan ini mendapat vaksin palsu dari CV Azka Medika.
Fasilitas pelayanan kesehatan yang menerima vaksin palsu, yakni:
1. RS DR Sander, Cikarang
2. RS Bhakti Husada, Terminal Cikarang
3. RS Sentral Medika, Jalan Industri Pasir Gombong
4. RSIA Puspa Husada
5. RS Karya Medika, Tambun
6. RS Kartika Husada, Jalan MT Haryono Setu, Bekasi
7. RS Sayang Bunda, Pondok Ungu, Bekasi
8. RS Multazam, Bekasi
9. RS Permata, Bekasi
10. RSIA Gizar, Villa Mutiara Cikarang
11. RS Harapan Bunda, Kramat Jati, Jakarta Timur
12. RS Elisabeth, Narogong, Bekasi
13. RS Hosana, Lippo Cikarang
14. RS Hosana, Bekasi, Jalan Pramuka
15. Bidan Lia di Kampung Pelaukan Sukatani, Cikarang
16. Bidan Lilik di Perum Graha Melati, Tambun
17. Bidan Klinik Tabina di Perum Sukaraya, Sukatani, Cikarang
18. Bidan Iis di Perum Seroja, Bekasi
19. Bidan Mega di Puri Cikarang Makmur, Sukaresmi, Cikarang
20. Bidan M. Elly Novita di Ciracas, Jakarta Timur
21. Klinik Dr. Ade Kurniawan di Rawa Belong, Slipi, Jakarta Barat
22. Klinik DR. Dafa di Baginda, Cikarang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)