Jakarta: Wakil Kabareskrim (Wakabareskrim) Irjen Antam Novambar menjadi satu dari sembilan perwira tinggi (Pati) aktif Polri yang lolos tahap kedua seleksi calon pimpinan (Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jilid V. Antam mengaku tak memiliki persiapan khusus untuk menghadapi tes tahap ketiga pada Minggu, 28 Juli 2019.
"Enggak ada mah, saya aja sekarang masih kerja," kata Antam di Gedung Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis, 25 Juli 2019.
Jenderal bintang dua itu juga mengaku tak melakukan konsultasi khusus untuk menjalani psikotes. Antam memilih untuk bersikap santai.
"Santai aja lah semuanya berjalan saja," ujarnya.
Sembilan 9 anggota Polri yang lolos antara lain, Kepala Biro Penyusunan dan Penyuluhan Hukum (Karosunluhkum) Divisi Hukum Polri Brigjen Agung Makbul, Wakil Kabareskrim Polri Irjen Antam Novambar.
(Baca: Polri Diminta Pikir Ulang Daftarkan Anggota Jadi Capim KPK)
Berikutnya, Dosen Sespim Polri Brigjen Bambang Sri Herwanto, Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Irjen Dharma Pongrekun, Kapolda Sumatera Selatan Irjen Firli Bahuri, dan Staf Ahli Kapolri Irjen Ike Edwin.
Kemudian, Analis Kebijakan Utama Lemdiklat Brigjen Juansih, Kabag Ren Rorenim Baharkam Polri Kombes Kharles Simanjuntak, dan Wakapolda Kalimantan Barat Brigjen Sri Handayani.
Selain sembilan anggota Polri, lima pensiunan Polri juga berhasil lolos uji kompetensi yang dilakukan pada Kamis 18 Juli. Mereka yakni mantan Kabareskrim Komjen (Purn) Anang Iskandar, Komjen (Purn) Boy Salamuddin, Irjen (Purn) Suedi Husein, Irjen (Purn) Yovianes Mahar, dan Irjen (Purn) Yotje Mende.
104 peserta dinyatakan lulus uji kompetensi wajib mengikuti seleksi tahap berikutnya, yakni tes psikologi. Tes akan dilaksanakan Minggu, 28 Juli di Pusdiklat Kementerian Sekretariat Negara, Cilandak, Jakarta Selatan.
Jakarta: Wakil Kabareskrim (Wakabareskrim) Irjen Antam Novambar menjadi satu dari sembilan perwira tinggi (Pati) aktif Polri yang lolos tahap kedua seleksi calon pimpinan (Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jilid V. Antam mengaku tak memiliki persiapan khusus untuk menghadapi tes tahap ketiga pada Minggu, 28 Juli 2019.
"Enggak ada mah, saya aja sekarang masih kerja," kata Antam di Gedung Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis, 25 Juli 2019.
Jenderal bintang dua itu juga mengaku tak melakukan konsultasi khusus untuk menjalani psikotes. Antam memilih untuk bersikap santai.
"Santai aja lah semuanya berjalan saja," ujarnya.
Sembilan 9 anggota Polri yang lolos antara lain, Kepala Biro Penyusunan dan Penyuluhan Hukum (Karosunluhkum) Divisi Hukum Polri Brigjen Agung Makbul, Wakil Kabareskrim Polri Irjen Antam Novambar.
(
Baca: Polri Diminta Pikir Ulang Daftarkan Anggota Jadi Capim KPK)
Berikutnya, Dosen Sespim Polri Brigjen Bambang Sri Herwanto, Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Irjen Dharma Pongrekun, Kapolda Sumatera Selatan Irjen Firli Bahuri, dan Staf Ahli Kapolri Irjen Ike Edwin.
Kemudian, Analis Kebijakan Utama Lemdiklat Brigjen Juansih, Kabag Ren Rorenim Baharkam Polri Kombes Kharles Simanjuntak, dan Wakapolda Kalimantan Barat Brigjen Sri Handayani.
Selain sembilan anggota Polri, lima pensiunan Polri juga berhasil lolos uji kompetensi yang dilakukan pada Kamis 18 Juli. Mereka yakni mantan Kabareskrim Komjen (Purn) Anang Iskandar, Komjen (Purn) Boy Salamuddin, Irjen (Purn) Suedi Husein, Irjen (Purn) Yovianes Mahar, dan Irjen (Purn) Yotje Mende.
104 peserta dinyatakan lulus uji kompetensi wajib mengikuti seleksi tahap berikutnya, yakni tes psikologi. Tes akan dilaksanakan Minggu, 28 Juli di Pusdiklat Kementerian Sekretariat Negara, Cilandak, Jakarta Selatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)
