Jaksa Agung Muhammad Prasetyo. Foto: Ismar Patrizki/Antara
Jaksa Agung Muhammad Prasetyo. Foto: Ismar Patrizki/Antara

Kata Jaksa Agung soal 5 Capim Terpilih KPK

Lukman Diah Sari • 18 Desember 2015 14:47
medcom.id, Jakarta: DPR sudah memilih lima nama pengendali gerak Komisi Pemberantasan Korupsi untuk empat tahun ke depan. Banyak pihak yang meragukan kerja mereka yang terpilih dalam pemberantasan korupsi di Indonesia. 
 
Tapi, bagi Jaksa Agung Muhammad Prasetyo, terpilihnya lima orang ini adalah momentum untuk perjuangan dalam memberantas salah satu kejahatan luar biasa ini. 
 
"Saya mengucapkan selamat atas terpilihnya Komisioner KPK itu. Berarti kita sudah punya partner lagi dan definitif untuk bersama-sama menjalankan tugas masing masing dalam pemberantasan korupsi," kata Prasetyo di Gedung Badan Diklat Kejagung RI, Jalan RM Harsono, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (18/12/2015).

Banyak suara yang menilai KPK akan tumpul, karena lima capim terpilih hanya fokus pada pencegahan. Prasetyo tak sepaham dengan anggapan tersebut. 
 
"Ya ndaklah," katanya. 
 
Prasetyo mengatakan, langkah pencegahan dalam upaya pemberantasan korupsi merupakan bagian dari penegakan hukum. Artinya, bila KPK fokus pada pencegahan, pihaknya merasa tak masalah.
 
"Pencegahan kan bagian dari penegakan hukum kan. Tidak ada masalah. Saling bersinergi," imbuhnya.
 
Mantan Jaksa Agung Muda Pidana Umum itu pun santai, pada pemilihan pimpinan KPK periode ini tak ada unsur kejaksaan yang lolos. "Tidak apa-apa, kan sudah keputusannya seperti itu," ucap dia.
 
Seperti diketahui, Komisi III DPR berhasil menentukan lima dari 10 orang capim terpilih. Mereka adalah Agus Rahardjo dengan perolehan suara sebanyak 53 suara, Basaria Pandjaitan, sebanyak 51 suara Alexander Marwata, sebanyak 46 suara , Laode Muhammad Syarif dan Saut Situmorang masing-masing mendapatkan sebanyak 37 suara.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan