Pegawai BCA Dipanggil KPK untuk Bongkar Dugaan Suap Lukas Enembe
Candra Yuri Nuralam • 03 Januari 2023 12:56
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil pegawai Bank Central Asia (BCA) Nicholas Liem. Dia bakal dimintai keterangan terkait kasus dugaan suap dan gratifikasi pada pengerjaan infrastruktur di Papua.
"Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK," kata juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri melalui keterangan tertulis, Selasa, 3 Januari 2023.
Ali berharap Nicholas memenuhi panggilan penyidik. Keterangan dia bisa membantu KPK merampungkan berkas kasus yang menjerat Gubernur Papua Lukas Enembe.
KPK memastikan bakal menyelesaikan kasus dugaan suap dan gratifikasi yang menjerat Gubernur Papua Lukas Enembe. Pencarian bukti dan pemeriksaan saksi terus dilakukan.
"Sejauh ini penyidikan masih fokus pada pembuktian dugaan suap dan gratifikasi," kata juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri kepada Medcom.id, Senin, 2 Januari 2023.
KPK tidak menutup kemungkinan kasus itu bakal berkembang. Apalagi, Lembaga Antikorupsi belakangan sibuk menelusuri aset Lukas.
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil pegawai Bank Central Asia (BCA) Nicholas Liem. Dia bakal dimintai keterangan terkait kasus dugaan suap dan gratifikasi pada pengerjaan infrastruktur di Papua.
"Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK," kata juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri melalui keterangan tertulis, Selasa, 3 Januari 2023.
Ali berharap Nicholas memenuhi panggilan penyidik. Keterangan dia bisa membantu KPK merampungkan berkas kasus yang menjerat Gubernur Papua Lukas Enembe.
KPK memastikan bakal menyelesaikan kasus dugaan suap dan gratifikasi yang menjerat Gubernur Papua Lukas Enembe. Pencarian bukti dan pemeriksaan saksi terus dilakukan.
"Sejauh ini penyidikan masih fokus pada pembuktian dugaan suap dan gratifikasi," kata juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri kepada Medcom.id, Senin, 2 Januari 2023.
KPK tidak menutup kemungkinan kasus itu bakal berkembang. Apalagi, Lembaga Antikorupsi belakangan sibuk menelusuri aset Lukas. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)
