Jakarta: Polda Jambi siap mengamankan dan memastikan autopsi ulang jenazah Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat berjalan lancar. Sebanyak 330 personel dikerahkan di sejumlah titik.
"Sebanyak 330 Personel yang ditugaskan akan ada di rumah duka, pemakaman, RSUD Sungai Bahar, dan Polsek Sungai Bahar," kata Kabid Humas Polda Jambi Kombes Mulia Prianto dalam keterangan tertulis, Selasa, 26 Juli 2022.
Mulia mengatakan personel yang bertugas itu gabungan dari Polda Jambi dan Polres Muaro Jambi. Dia memastikan semua proses akan dikawal dengan baik, mulai ekshumasi atau penggalian kubur hingga autopsi ulang.
"Agar bisa berjalan dengan kondusif dan lancar," ujar Mulia.
Pengamanan dilakukan pada 26-28 Juli 2022. Ekshumasi sendiri dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 27 Juli 2022.
Keluarga Brigadir Yosua ingin autopsi ulang karena tidak percaya dengan hasil autopsi pertama yang menyebutkan Brigadir Yosua tewas akibat baku tembak. Keluarga meyakini Brigadir Yosua tewas akibat pembunuhan berencana.
Mereka menemukan bekas luka jeratan di leher dan lebam-lebam di tubuh Brigadir Yosua. Brigadir Yosua diduga dianiaya dalam perjalanan dari Magelang ke Jakarta.
Jakarta:
Polda Jambi siap mengamankan dan memastikan autopsi ulang jenazah
Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat berjalan lancar. Sebanyak 330 personel dikerahkan di sejumlah titik.
"Sebanyak 330 Personel yang ditugaskan akan ada di rumah duka, pemakaman, RSUD Sungai Bahar, dan Polsek Sungai Bahar," kata Kabid Humas Polda Jambi Kombes Mulia Prianto dalam keterangan tertulis, Selasa, 26 Juli 2022.
Mulia mengatakan personel yang bertugas itu gabungan dari Polda Jambi dan Polres Muaro Jambi. Dia memastikan semua proses akan dikawal dengan baik, mulai ekshumasi atau penggalian kubur hingga autopsi ulang.
"Agar bisa berjalan dengan kondusif dan lancar," ujar Mulia.
Pengamanan dilakukan pada 26-28 Juli 2022. Ekshumasi sendiri dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 27 Juli 2022.
Keluarga Brigadir Yosua ingin autopsi ulang karena tidak percaya dengan hasil autopsi pertama yang menyebutkan Brigadir Yosua tewas akibat
baku tembak. Keluarga meyakini Brigadir Yosua tewas akibat pembunuhan berencana.
Mereka menemukan bekas luka jeratan di leher dan lebam-lebam di tubuh Brigadir Yosua. Brigadir Yosua diduga dianiaya dalam perjalanan dari Magelang ke Jakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)