Tersangka kasus dugaan suap di Kementerian Agama, Romahurmuziy (kanan) berjalan seusai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK. Foto: Antara/Reno Esnir.
Tersangka kasus dugaan suap di Kementerian Agama, Romahurmuziy (kanan) berjalan seusai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK. Foto: Antara/Reno Esnir.

Romahurmuziy Keluhkan Fasilitas Magic Jar di Rutan

Juven Martua Sitompul • 20 Juni 2019 17:38
Jakarta: Mantan Ketua Umum PPP Romahurmuziy kembali mengeluh soal fasilitas rumah tahanan (Rutan) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kali ini, ada tiga fasilitas rutan yang dikeluhkan tersangka kasus dugaan suap jual beli jabatan di Kementerian Agama (Kemenag) tersebut.
 
Romi yang menjalani pemeriksaan lanjutan di Gedung KPK menyerahkan tiga lembar surat tuntutan terkait fasilitas rutan kepada wartawan. Tiga lembar tuntutan itu diklaim suara dari para tahanan yang mendekam di Rutan KPK.
 
"Saya mau kasih ini, ini surat yang disampaikan oleh teman-teman penghuni rutan, ada dua, ada tiga rangkap, silakan dibagi saja. Yang satu tanggal 29, yang satu tanggal 6 (Januari)," kata Romi di Gedung KPK, Jakarta, Kamis, 20 Juni 2019.

Romi menyebut keluhan-keluhan para tahanan selama ini tidak digubris KPK. Bahkan, dia menyatakan fasilitas di Rutan KPK tidak memadai.
 
"Beberapa yang dulu saya sampaikan sebenarnya berasal dari mereka, jadi saya sebenarnya hanya menyuarakan saja," ujarnya.
 
Tak hanya itu, Romi mengaku telah menyampaikan keluhan fasilitas rutan ke pihak Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) saat melakukan sidak hari ini. Tim Ditjenpas melakukan sidak ke Rutan KPK.
 
"Tadi juga dari Ditjen Pas ada yang datang dan sudah kita sampaikan juga, semoga ada segera tindak lanjut," pungkasnya.
 
Dalam surat yang disampaikan Romi ke pihak KPK tertulis tiga tuntutan para tahanan. Tiga hal yang dituntut Romi dan koleganya di rutan yakni tidak mempersulit kegiatan ibadah para warga Rutan KPK, baik melaksanakan salat Jumat atau kebaktian.
 
Kedua, karutan KPK diminta mengembalikan fasilitas pemanas listrik sederhana yang sebelumnya disediakan serta memperbaiki fasilitas tempat penyimpanan makanan.
 
Terakhir, memperbanyak frekuensi kunjungan keluarga dari dua kali seminggu menjadi empat kali seminggu, dengan maksud agar makanan yang diberi pihak keluarga ke warga rutan tidak basi dan lebih banyak.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan