Jakarta: Polri mencatat terjadi kenaikan kasus kejahatan di Indonesia pada akhir April 2024. Peningkatan kasus tercatat mencapai 0,66 persen.
"Tren kejahatan secara kuantitas mengalami kenaikan sebanyak 13 kasus atau 0,66 persen," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko saat dikonfirmasi, Rabu, 1 Mei 2024.
Trunoyudo merinci kejahatan pada Senin, 29 April 2024 terjadi sebanyak 1.979 kasus. Sedangkan pada Selasa, 30 April 2024 terjadi 1.989 kasus.
Jenderal bintang satu ini tidak menjelaskan gamblang jenis kasus kejahatan. Dia memerinci kejahatan konvensional 1.741 kasus, kejahatan transnasional 234 kasus, dan kejahatan kekayaan negara 14 kasus.
Polisi juga mencatat tren gangguan keamanan pada Senin, 29 April 2024 dan Selasa, 30 April 2024. Kejahatan ada 1.989 kasus, pelanggaran tindak pidana ringan sebanyak 83 kasus, bencana satu kejadian dan gangguan lainnya 51 kejadian.
"Trend gangguan keamanan secara kuantitas turun 4 kasus atau 0,19 persen. Gangguan keamanan pada Senin, 29 April 2024 sebanyak 2.128 kasus, sedangkan pada Selasa, 30 April 2024 sebanyak 2.124 kasus," beber mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya itu.
Jakarta: Polri mencatat terjadi kenaikan kasus kejahatan di Indonesia pada akhir April 2024. Peningkatan kasus tercatat mencapai 0,66 persen.
"Tren kejahatan secara kuantitas mengalami kenaikan sebanyak 13 kasus atau 0,66 persen," kata Karo Penmas Divisi Humas
Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko saat dikonfirmasi, Rabu, 1 Mei 2024.
Trunoyudo merinci kejahatan pada Senin, 29 April 2024 terjadi sebanyak 1.979 kasus. Sedangkan pada Selasa, 30 April 2024 terjadi 1.989 kasus.
Jenderal bintang satu ini tidak menjelaskan gamblang jenis
kasus kejahatan. Dia memerinci kejahatan konvensional 1.741 kasus, kejahatan transnasional 234 kasus, dan kejahatan kekayaan negara 14 kasus.
Polisi juga mencatat tren gangguan keamanan pada Senin, 29 April 2024 dan Selasa, 30 April 2024. Kejahatan ada 1.989 kasus, pelanggaran tindak pidana ringan sebanyak 83 kasus, bencana satu kejadian dan gangguan lainnya 51 kejadian.
"Trend gangguan keamanan secara kuantitas turun 4 kasus atau 0,19 persen. Gangguan keamanan pada Senin, 29 April 2024 sebanyak 2.128 kasus, sedangkan pada Selasa, 30 April 2024 sebanyak 2.124 kasus," beber mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)
