Cai Changpan Sempat Keluar Hutan Tenjo

Jakarta: Polda Metro Jaya masih memburu narapidana asal Tiongkok Cai Changpan alias Cai Ji Fan yang kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Tangerang, Banten. Cai Changpan diketahui sempat membeli makanan di salah satu desa dekat hutan Tenjo, Bogor Jawa Barat. "Memang dia sempat keluar di salah satu desa dekat situ. Nah ini kemudian dia masuk ke dalam (hutan) lagi," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, di Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat, Sabut, 3 Oktober 2020. Pihaknya telah menyebarkan daftar pencarian orang (DPO) terhadap Cai Changpan kepada warga sekitar. Masyarakat diminta menghubungi pihak berwajib jika bertemu Cai Changpan. Polisi juga memperluas pencarian Cai Changpan ke daerah Desa Babakan. Kemudian pencarian juga menyasar ke daerah Pasir Madang dan Pasar Rebo. Pencarian Cai Changpan dilakukan tim gabungan dari brimob, kriminal umum (Krimum), Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya, Polres Metro Tangerang, dan petugas Lapas Tangerang. "Kita memperluas lagi pencarian ke sana untuk melakukan pengejaran terhadap yang bersangkutan," kata Yusri.     Yusri mengatakan terpidana hukuman mati yang ditahan sejak 2016 itu pernah pernah mengikuti pendidikan kemiliteran di Tiongkok. Polisi yakin Cai bisa bertahan hidup selama pelarian. Baca: Petugas Lapas Terlibat Kasus Cai Changpan Bertambah Bandar narkoba itu kabur dari Lapas Kelas 1 Tangerang pada Senin malam, 14 September 2020. Cai Changpan melarikan diri dengan melubangi kamar tahanan sampai gorong-gorong di belakang lapas. Lubang sepanjang 30 meter itu dibuat selama delapan bulan. Cai sebelumnya disebut menggali lubang menggunakan alat dari lokasi pembangunan dapur di lapas. Teranyar, pelarian Cai diduga dibantu oleh dua pegawai lapas. Kedua pegawai yang berinisial S itu menerima uang dari Cai untuk membeli alat penggali lubang, kemudian mengantarkannya ke kamar sel Cai.