Jaksa Agung M. Prasetyo. Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Jaksa Agung M. Prasetyo. Foto: Antara/Muhammad Adimaja

Jaksa Agung Minta Riza Chalid Sadar Diri

Lukman Diah Sari • 30 Desember 2015 16:50
medcom.id, Jakarta: Saudagar minyak Riza Chalid kerap mengabaikan panggilan Kejaksaan Agung. Dia sudah dipanggil sebanyak tiga kali dalam kasus dugaan pemufakatan jahat yang melibatkan bekas Ketua DPR Setya Novanto. Tapi Riza selalu mangkir.  
 
Jaksa Agung Muhammad Prasetyo meminta Riza sadar diri dan patuhi hukum. "Kita berharap yang bersangkutan mendengar ini, dan punya kesadaran untuk datang," ujar Jaksa Agung di Kejaksaan Agung, Jalan Sultan Hasanuddin, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (30/12/2015).
 
Prasetyo mengatakan bila dengan kesadaran sendiri Riza datang memenuhi panggilan jaksa penyelidik, Kejagung tak perlu mengajukan red notice ke Interpol. 

"Jadi kan tidak perlu panggil paksa, red notice. Juga tidak perlu bantuan polisi serta melibatkan Interpol," jelasnya.
 
Seperti diketahui, Kejagung telah melayangkan tiga kali panggilan kepada Riza. Namun taipan minyak itu terus mengabaikan panggilan Kejagung. Dari keterangan Kementerian Hukum dan HAM, Riza kini berada di luar negeri. 
 
Lebih jauh Prasetyo meminta publik bersabar terkait proses penanganan kasus dugaan pemufakatan jahat ini. "Saya minta masyarakat bersabar. Sampai sekarang dia belum hadir, kita sudah undang ke semua alamatnya," ucapnya.
 
Prasetyo mengungkap, dia telah berbincang dengan Kapolri Jenderal Badrodin Haiti untuk memanggil Riza Chalid. Namun karena kasus masih dalam tahap penyelidikan, maka Polri belum punya kewenangan untuk menangkap atau berupaya mengembalikan Riza ke Indonesia. 
 
"Saya sudah bicara dengan Kapolri, bagaimana untuk memanggil dia di luar negeri. Tapi kita harus menunggu status hukumnya jelas dulu," tukasnya.
 
Prasetyo menegaskan masih terus menggali bukti yang cukup agar bisa segera manaikan status kasus ke penyidikan. Sehingga pemanggilan sejumlah pihak bisa dilakukan dengan cepat, pun tak ingin kalah bila dibawa ke jalur praperadilan.
 
"Kendalanya, kita masih mencari bukti yang cukup. Kita tidak mau kalah di praperadilan. Kita jalan terus," tegas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(KRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan