Jakarta: Terkuaknya pembaiatan 59 warga Garut yang diracuni Negara Islam Indonesia (NII) viral jadi perbincangan masyarakat. Keyakinan ekstremis ini disebut paham turunan dari kelompok pemberontak Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DI/TII) yang diinisiasi 7 Agustus 1949.
"Hampir semua paham radikal di Indonesia itu induknya NII. Bila kita lihat sejarahnya dulu disebut DI/TII yang dulu diproklamirkan oleh Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo," ujar Eks Perekrut NII Ken Setiawan kepada jurnalis Primetime News di Metro TV, Kamis, 7 Oktober 2021.
Kelompok ini bertujuan untuk membentuk negara Islam di Indonesia. Pemukanya sengaja menyusupi doktrin intoleransi pada pengikutnya melalui kajian atau pengajian.
"Dalam doktrin NII semua diluar kelompok mereka itu kafir. Jadi halal untuk diambil harta dan nyawanya," tutur Ken.
Baca: Puluhan Warga Garut Dibaiat NII Diusut Densus 88
Menurut Pengamat Terorisme dan Intelijen Ridlwan Habib, NII banyak menyuplai kadernya ke berbagai organisasi teroris. Seperti, Jamaah Islamiyah (JI), dan Jamaah Ansharut Daulah (JAD). (Mentari Puspadini)
Jakarta: Terkuaknya pembaiatan 59 warga Garut yang diracuni
Negara Islam Indonesia (NII) viral jadi perbincangan masyarakat. Keyakinan ekstremis ini disebut paham turunan dari kelompok pemberontak Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DI/TII) yang diinisiasi 7 Agustus 1949.
"Hampir semua paham radikal di Indonesia itu induknya NII. Bila kita lihat sejarahnya dulu disebut DI/TII yang dulu diproklamirkan oleh Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo," ujar Eks Perekrut NII Ken Setiawan kepada jurnalis
Primetime News di
Metro TV, Kamis, 7 Oktober 2021.
Kelompok ini bertujuan untuk membentuk negara Islam di Indonesia. Pemukanya sengaja menyusupi doktrin intoleransi pada pengikutnya melalui kajian atau pengajian.
"Dalam doktrin NII semua diluar kelompok mereka itu kafir. Jadi halal untuk diambil harta dan nyawanya," tutur Ken.
Baca:
Puluhan Warga Garut Dibaiat NII Diusut Densus 88
Menurut Pengamat Terorisme dan Intelijen Ridlwan Habib, NII banyak menyuplai kadernya ke berbagai organisasi teroris. Seperti, Jamaah Islamiyah (JI), dan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
(Mentari Puspadini) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(SUR)