Jubir Forum Mubalikh Nusantara, Muhammad Rofi'i Mukhlis dan Kapolda Irjen Fadil Imran/Medcom.id/Siti.
Jubir Forum Mubalikh Nusantara, Muhammad Rofi'i Mukhlis dan Kapolda Irjen Fadil Imran/Medcom.id/Siti.

Polisi Diminta Tindak Tegas Pelanggar Protkes Tanpa Pandang Bulu

Siti Yona Hukmana • 23 November 2020 18:33
Jakarta: Tokoh agama memandang banyak permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat belakangan ini, khususnya pelanggaran protokol kesehatan (protkes). Kapolda Metro Jaya Irjen Mohammad Fadil Imran diminta tindak tegas pelaku tanpa pandang bulu. 
 
"Kami mendorong kepada bapak Kapolda untuk jangan sungkan-sungkan dalam rangka penegakan hukum," kata juru bicara (jubir) Forum Mubalikh Nusantara, Muhammad Rofi'i Mukhlis di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin, 23 November 2020. 
 
Rofi'i mengatakan Fadil ditunjuk Kapolri Jenderal Idham Azis menggantikan Irjen Nana Sudjana di tengah Jakarta dalam kondisi pandemi covid-19. Terlebih, Polda Metro Jaya tengah menangani kasus pelanggaran protokol kesehatan dalam pesta pernikahan anak Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab.

Baca: Kasus Covid-19 di Indonesia Mencapai 502.110
 
"Mudah-mudahan dengan ditunjuknya beliau menjadi Kapolda Metro Jaya itu Jakarta akan menjadi lebih baik, lebih tertib dan lebih disiplin terutama tentang protokoler kesehatan," harap Rofi'i.
 
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengucapkan terima kasih atas kunjungan para tokoh agama. Menurut Fadil kunjungan ini membawa energi positif bagi dirinya, bahwa dia tidak seorang diri menjaga ketertiban dan keselamatan warga Ibu Kota.  
 
"Saya juga berpesan dan beliau semua juga sepakat, untuk bersama-sama memberikan contoh-contoh memnerikan tauladan dalam segala aspek khususnya bagaimana kita mentaati protokol  kesehatan di lingkungan kita masing-masing, doa kita semua semoga Jakarta sehat, Indonesia kuat, Indonesia maju," tutup Kapolda.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan