Seorang bidan menunjukkan vaksin campak dan vaksin bcg yang asli di Puskesmas Kecamatan Sawah Besar, Jakarta, Selasa (28/6). ANTARA FOTO/Rosa Panggabean.
Seorang bidan menunjukkan vaksin campak dan vaksin bcg yang asli di Puskesmas Kecamatan Sawah Besar, Jakarta, Selasa (28/6). ANTARA FOTO/Rosa Panggabean.

Hasil Uji Lab Vaksin Palsu Keluar Besok

Lukman Diah Sari • 29 Juni 2016 19:31
medcom.id, Jakarta: Bareskrim Polri terus mendalami kasus peredaran vaksin palsu yang meresahkan masyarakat. Korps Bhayangkara masih menunggu hasil uji laboratorium untuk mengetahui kandungan dari vaksin palsu tersebut.
 
Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri Brigjen Agung Setya mengatakan, uji laboratorium dilakukan Badan Pengawas Obat dan Makanan. Hasil pengujian paling cepat keluar pada Kamis, 30 Juni.
 
"Kemarin dari BPOM paling cepat akan berikan hasilnya tanggal 30 Juni. Kita akan lihat nanti," ujar Agung di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (29/6/2016).

Agung mengungkap, Laboratorium Forensik Bareskrim Polri juga masih mengecek kandungan vaksin palsu tersebut. "Labfor juga sedang mengerjakan tapi kami sedang diskusikan itu karena mereka sedang bekerja," ungkapnya.
 
Seperti diketahui, vaksin palsu sudah tersebar sejak 2003 lalu. Produk itu tersebar di wilayah Jabodetabek, Semarang, dan Medan. Bareskrim Polri telah menetapkan 16 tersangka terkait kasus ini. Sedikitnya 15 tersangka telah ditahan dan 18 saksi telah diperiksa dalam kasus ini.
 
Para tersangka kena jerat hukum. Mereka disangka pelanggar UU Kesehatan, UU Perlindungan Konsumen dan UU Tindak Pidana Pencucian Uang dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan