Jakarta: Polisi sudah menelusuri asal usul pisau yang digunakan untuk melukai editor video Metro TV Yodi Prabowo hingga tewas. Pisau itu diduga dibeli sendiri oleh Yodi dari salah satu toko peralatan rumah tangga dan perkakas, Ace Hardware, yang berada di sekitar kawasan tempat tinggalnya.
"Pisau itu yang menjadi alat (melukai korban) dibelinya sendiri," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum PMJ Kombes Tubagus Ade Hidayat dalam konferensi pers, Jakarta, Sabtu, 25 Juli 2020.
Tubagus menyebut temuan ini diperkuat dengan hasil Closed Circuit Television (CCTV) di Ace Hardware. Yodi terekam CCTV tengah membeli pisau yang sama dengan di tempat kejadian perkara (TKP).
"Saat beli pisau, orang itu tertangkap dengan pakaian sama saat jenazah yang ditemukan, buktinya CCTV, bon, struk, sampai bukti parkir ada," ujar dia.
Yodi juga tak lama berada di toko tersebut. Setibanya di Ace Hardware, dia langsung bergegas menuju tempat pisau dan bayar ke kasir.
"Artinya hanya pisau yang dia cari saat itu," ujar Tubagus.
Baca: Kasus Yodi Prabowo, Polisi Tak Temukan Sidik Jari Orang Lain
Jenazah Yodi ditemukan pada Jumat siang, 10 Juli 2020. Jasad ditemukan tiga anak-anak yang sedang bermain layangan di pinggir jalan Tol JORR, tepatnya di Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Temuan itu langsung dilaporkan ke Polsek Pesanggrahan. Hasil autopsi tim forensik Polri menemukan dua luka tusukan di dada kiri dan leher Yodi.
Jakarta: Polisi sudah menelusuri asal usul pisau yang digunakan untuk melukai editor video Metro TV Yodi Prabowo hingga tewas. Pisau itu diduga dibeli sendiri oleh Yodi dari salah satu toko peralatan rumah tangga dan perkakas,
Ace Hardware, yang berada di sekitar kawasan tempat tinggalnya.
"Pisau itu yang menjadi alat (melukai korban) dibelinya sendiri," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum PMJ Kombes Tubagus Ade Hidayat dalam konferensi pers, Jakarta, Sabtu, 25 Juli 2020.
Tubagus menyebut temuan ini diperkuat dengan hasil
Closed Circuit Television (CCTV) di
Ace Hardware. Yodi terekam CCTV tengah membeli pisau yang sama dengan di tempat kejadian perkara (TKP).
"Saat beli pisau, orang itu tertangkap dengan pakaian sama saat jenazah yang ditemukan, buktinya CCTV, bon, struk, sampai bukti parkir ada," ujar dia.
Yodi juga tak lama berada di toko tersebut. Setibanya di
Ace Hardware, dia langsung bergegas menuju tempat pisau dan bayar ke kasir.
"Artinya hanya pisau yang dia cari saat itu," ujar Tubagus.
Baca: Kasus Yodi Prabowo, Polisi Tak Temukan Sidik Jari Orang Lain
Jenazah Yodi ditemukan pada Jumat siang, 10 Juli 2020. Jasad ditemukan tiga anak-anak yang sedang bermain layangan di pinggir jalan Tol JORR, tepatnya di Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Temuan itu langsung dilaporkan ke Polsek Pesanggrahan. Hasil autopsi tim forensik Polri menemukan dua luka tusukan di dada kiri dan leher Yodi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)