Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal membantu pegawai yang gagal dalam tes wawasan kebangsaan (TWK) untuk bekerja di perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Lembaga Antikorupsi menegaskan pihaknya bukan penyalur pekerja.
"Itu bukan mengalihkan atau menyalurkan, sejak kapan KPK jadi penyalur tenaga kerja?" kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu, 15 September 2021.
Ghufron mengatakan KPK hanya membantu pegawai yang gagal TWK. Pegawai yang sudah menjadi aparatur sipil negara (ASN) tidak akan dilayani jika meminta hal tersebut.
Ghufron menegaskan pihaknya hanya membantu pegawai yang minta disalurkan. Jika tidak, KPK tak akan memaksa.
Baca: KPK Lantik 18 Pegawai yang Lolos Pelatihan Bela Negara jadi ASN
"Namanya ada permohonan kami sebagai pimpinan kami bertanggung jawab masih memikirkan karena pegawai KPK itu sudah berdedikasi," tutur Ghufron.
Penyaluran pekerja akan menyesuaikan perusahaan BUMN yang dituju. Tes untuk para pegawai tetap berlaku dalam program tersebut.
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi
(KPK) bakal membantu pegawai yang gagal dalam tes wawasan kebangsaan
(TWK) untuk bekerja di perusahaan Badan Usaha Milik Negara
(BUMN). Lembaga Antikorupsi menegaskan pihaknya bukan penyalur pekerja.
"Itu bukan mengalihkan atau menyalurkan, sejak kapan KPK jadi penyalur tenaga kerja?" kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu, 15 September 2021.
Ghufron mengatakan KPK hanya membantu pegawai yang gagal TWK. Pegawai yang sudah menjadi aparatur sipil negara
(ASN) tidak akan dilayani jika meminta hal tersebut.
Ghufron menegaskan pihaknya hanya membantu pegawai yang minta disalurkan. Jika tidak, KPK tak akan memaksa.
Baca:
KPK Lantik 18 Pegawai yang Lolos Pelatihan Bela Negara jadi ASN
"Namanya ada permohonan kami sebagai pimpinan kami bertanggung jawab masih memikirkan karena pegawai KPK itu sudah berdedikasi," tutur Ghufron.
Penyaluran pekerja akan menyesuaikan perusahaan BUMN yang dituju. Tes untuk para pegawai tetap berlaku dalam program tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)
