Jakarta: Polres Metro Jakarta Pusat membentuk tim khusus memburu bandar narkoba yang memiliki sabu 35 kilogram (kg). Pelaku menabrak anggota Satnarkoba Jakarta Pusat Iptu JM di Cirebon, Minggu, 21 November 2021.
"Pelaku dalam pengejaran, kami telah bentuk tim khusus untuk menangkap pelaku," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Hengki Hariyadi dalam keterangan tertulis, Senin, 22 November 2021.
Timsus gabungan terdiri dari personel satuan reserse kriminal dan satuan reserse narkoba Polres Jakpus.
Sebelumnya, Iptu JM ditabrak bandar narkoba saat pengejaran di Cirebon, Jawa Barat, Minggu. Peristiwa terjadi saat penyidik hendak meringkus bandar narkoba di rest area wilayah Cirebon.
Diperkirakan sabu tersebut bernilai Rp 53 miliar dan bisa menyelamatkan 250 ribu jiwa.
Iptu JM masih dirawat intensif karena mengalami luka cukup parah akibat ditabrak dan dilindas oleh pelaku. Dia dijadwalkan menjalani operasi di RS Carolus Jakarta, Senin, 22 November 2021.
Baca: Kondisi Polisi Ditabrak Bandar Narkoba Stabil
Jakarta:
Polres Metro Jakarta Pusat membentuk tim khusus memburu bandar
narkoba yang memiliki sabu 35 kilogram (kg). Pelaku
menabrak anggota Satnarkoba Jakarta Pusat Iptu JM di Cirebon, Minggu, 21 November 2021.
"Pelaku dalam pengejaran, kami telah bentuk tim khusus untuk menangkap pelaku," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Hengki Hariyadi dalam keterangan tertulis, Senin, 22 November 2021.
Timsus gabungan terdiri dari personel satuan reserse kriminal dan satuan reserse narkoba Polres Jakpus.
Sebelumnya, Iptu JM ditabrak bandar narkoba saat pengejaran di Cirebon, Jawa Barat, Minggu. Peristiwa terjadi saat penyidik hendak meringkus bandar narkoba di rest area wilayah Cirebon.
Diperkirakan sabu tersebut bernilai Rp 53 miliar dan bisa menyelamatkan 250 ribu jiwa.
Iptu JM masih dirawat intensif karena mengalami luka cukup parah akibat ditabrak dan dilindas oleh pelaku. Dia dijadwalkan menjalani operasi di RS Carolus Jakarta, Senin, 22 November 2021.
Baca:
Kondisi Polisi Ditabrak Bandar Narkoba Stabil
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)