Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto sebagai Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penindakan Judi Online. Hal ini disampaikan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie.
"Ketuanya Pak Menko Polhukam (Hadi) Wakilnya Pak Menko PMK (Muhadjir)," ujar Budi dalam konferensi pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis, 13 Juni 2024.
Budi sendiri bakal menjabat ketua harian bidang pencegahan dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi ketua harian bidang penindakan hukum. Ia juga mengaku telah menandatangani surat tugasnya.
Namun, Budi belum mengetahui kapan satgas akan dibentuk secara resmi. Ia pastikan Presiden Jokowi bakal menyampaikan ke publik dalam waktu dekat.
"Jadi prosedurnya tinggal Pak Presiden," jelasnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi merespons masih maraknya judi online. Terlebih belum lama, seorang polisi yang tercemplung bermain judi online tewas dibunuh istrinya yang juga polisi.
"Secara khusus saya ingin sampaikan jangan judi, jangan judi, jangan berjudi, baik secara offline maupun online," kata Jokowi dikutip dari keterangan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu, 12 Juni 2024.
Jakarta: Presiden Joko Widodo (
Jokowi) menunjuk Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan
(Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto sebagai Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penindakan Judi
Online. Hal ini disampaikan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie.
"Ketuanya Pak Menko Polhukam (Hadi) Wakilnya Pak Menko PMK (Muhadjir)," ujar Budi dalam konferensi pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis, 13 Juni 2024.
Budi sendiri bakal menjabat ketua harian bidang pencegahan dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi ketua harian bidang penindakan hukum. Ia juga mengaku telah menandatangani surat tugasnya.
Namun, Budi belum mengetahui kapan satgas akan dibentuk secara resmi. Ia pastikan Presiden Jokowi bakal menyampaikan ke publik dalam waktu dekat.
"Jadi prosedurnya tinggal Pak Presiden," jelasnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi merespons masih maraknya judi
online. Terlebih belum lama, seorang polisi yang tercemplung bermain judi
online tewas dibunuh istrinya yang juga polisi.
"Secara khusus saya ingin sampaikan jangan judi, jangan judi, jangan berjudi, baik secara
offline maupun
online," kata Jokowi dikutip dari keterangan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu, 12 Juni 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(END)