Jakarta: Komisi III DPR menerima aspirasi Perkumpulan Peternak Lebah Klanceng Nasional (PPLKN) yang mengalami dugaan penyelewengan dana oleh mitra mereka. Komisi yang membidangi hukum itu akan mengawal kasus tersebut hingga tuntas.
“Bapak ibu bisa percayakan kasus ini kepada kami (Komisi III)," kata Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni melalui keterangan tertulis, Kamis, 16 Maret 2023.
Permasalahan tersebut akan disampaikan ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Rencananya, Komisi III bakal menggelar rapat dengan Kapolri Listyo pada 12 April 2023 mendatang.
"Jadi bisa kita sampaikan langsung juga kepada Pak Kapolri di hari itu. Nah teman-teman (PPLKN) bisa hadir untuk saksikan,” sebut dia.
Bendahara Umum (Bendum) DPP Partai NasDem itu meminta Korps Bhayangkara memberikan atensi terhadap kasus tersebut. Sebab, kasusnya dianggap sama dengan skema robot trading.
"Karena terlihat dari laporan bapak, bahwa terjadi kemacetan bagi hasil yang terjadi dalam kurun waktu belakangan ini. Jadi kita duga investasi bodong ini mirip dengan skema robot trading, tapi menggunakan lebah” ungkap dia.
Selain itu, Sahroni mengingatkan masyarakat lebih berhati-hati terhadap skema investasi bodong seperti ini. Kewaspadaan harus ditingkatkan agar kasus serupa tidak terulang kembali.
“Tentu masyarakat juga harus belajar dan lebih berhati-hati lagi terhadap skema-skema investasi bodong seperti ini. Karena sekarang wujudnya ini beragam, mau itu robot trading, lebah, dan lain sebagainya,” ujar dia.
Sementara itu, Hero, perwakilan PPLKN, menjelaskan dugaan penyelewengan dana yang dialami kelompoknya. Yakni, adanya upaya dari perusahaan mitra membuat kesan seakan-akan uang perusahaan habis, sehingga dapat menghindari kewajiban.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Jakarta: Komisi III
DPR menerima aspirasi Perkumpulan Peternak Lebah Klanceng Nasional (PPLKN) yang mengalami dugaan penyelewengan dana oleh mitra mereka. Komisi yang membidangi hukum itu akan mengawal kasus tersebut hingga tuntas.
“Bapak ibu bisa percayakan kasus ini kepada kami (Komisi III)," kata Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni melalui keterangan tertulis, Kamis, 16 Maret 2023.
Permasalahan tersebut akan disampaikan ke
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Rencananya, Komisi III bakal menggelar rapat dengan Kapolri Listyo pada 12 April 2023 mendatang.
"Jadi bisa kita sampaikan langsung juga kepada Pak Kapolri di hari itu. Nah teman-teman (PPLKN) bisa hadir untuk saksikan,” sebut dia.
Bendahara Umum (Bendum) DPP
Partai NasDem itu meminta Korps Bhayangkara memberikan atensi terhadap kasus tersebut. Sebab, kasusnya dianggap sama dengan skema robot trading.
"Karena terlihat dari laporan bapak, bahwa terjadi kemacetan bagi hasil yang terjadi dalam kurun waktu belakangan ini. Jadi kita duga investasi bodong ini mirip dengan skema robot
trading, tapi menggunakan lebah” ungkap dia.
Selain itu, Sahroni mengingatkan masyarakat lebih berhati-hati terhadap skema investasi bodong seperti ini. Kewaspadaan harus ditingkatkan agar kasus serupa tidak terulang kembali.
“Tentu masyarakat juga harus belajar dan lebih berhati-hati lagi terhadap skema-skema investasi bodong seperti ini. Karena sekarang wujudnya ini beragam, mau itu robot
trading, lebah, dan lain sebagainya,” ujar dia.
Sementara itu, Hero, perwakilan PPLKN, menjelaskan dugaan penyelewengan dana yang dialami kelompoknya. Yakni, adanya upaya dari perusahaan mitra membuat kesan seakan-akan uang perusahaan habis, sehingga dapat menghindari kewajiban.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABK)