Jakarta: Polisi menghentikan kasus eksploitasi 305 anak yang dilakukan warga negara Prancis Francois Abello Camille (FAC). Kasus dihentikan karena predator anak itu meninggal.
"Betul kasusnya sudah kita hentikan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Rabu, 22 Juli 2020.
Polisi juga tidak menemukan pelaku lain dalam kasus tersebut. Francois melakukan tindakan kejahatan itu sendirian.
Kendati begitu, kata Yusri, polisi masih melakukan pencarian identitas anak yang jadi korban Francois. Polisi ingin merehabilitasi para korban.
"Kita tetap mencari dan mengidentifikasi korban-korbannya," kata Yusri.
Baca: Keluarga Minta Jenazah Predator 305 Anak Dikirim ke Prancis
Subdit V Renakta Dit Reskrimum Polda Metro Jaya menangkap Francois di Hotel Prinsen Park, Mangga Besar, Jakarta Barat pada Juni 2020. Dia tertangkap basah dalam kondisi setengah telanjang di dalam kamar hotel bersama dua orang anak di bawah umur.
Warga negara asing (WNA) itu diduga mengeksploitasi secara ekonomi dan seksual atau child sex groomer. Dia telah beraksi sejak Desember 2019 hingga Juni 2020 dengan total korbannya mencapai 305 orang.
Predator 305 anak itu melakukan percobaan bunuh diri menggunakan tali kabel di dalam sel pada Kamis, 9 Juli 2020. Dia mendapat perawatan selama tiga hari di Rumah Sakit Polri Kramat Jati dan dinyatakan meninggal pada Minggu, 12 Juli 2020.
Jakarta: Polisi menghentikan kasus eksploitasi 305 anak yang dilakukan warga negara Prancis Francois Abello Camille (FAC). Kasus dihentikan karena predator anak itu meninggal.
"Betul kasusnya sudah kita hentikan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Rabu, 22 Juli 2020.
Polisi juga tidak menemukan pelaku lain dalam kasus tersebut. Francois melakukan tindakan kejahatan itu sendirian.
Kendati begitu, kata Yusri, polisi masih melakukan pencarian identitas anak yang jadi korban Francois. Polisi ingin merehabilitasi para korban.
"Kita tetap mencari dan mengidentifikasi korban-korbannya," kata Yusri.
Baca:
Keluarga Minta Jenazah Predator 305 Anak Dikirim ke Prancis
Subdit V Renakta Dit Reskrimum Polda Metro Jaya menangkap Francois di Hotel Prinsen Park, Mangga Besar, Jakarta Barat pada Juni 2020. Dia tertangkap basah dalam kondisi setengah telanjang di dalam kamar hotel bersama dua orang anak di bawah umur.
Warga negara asing (WNA) itu diduga mengeksploitasi secara ekonomi dan seksual atau
child sex groomer. Dia telah beraksi sejak Desember 2019 hingga Juni 2020 dengan total korbannya mencapai 305 orang.
Predator 305 anak itu melakukan percobaan bunuh diri menggunakan tali kabel di dalam sel pada Kamis, 9 Juli 2020. Dia mendapat perawatan selama tiga hari di Rumah Sakit Polri Kramat Jati dan dinyatakan meninggal pada Minggu, 12 Juli 2020.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)
