Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan seluruh jajaran TNI-Polri untuk meningkatkan kedisiplinan nasional. Disiplin ini berkaitan dengan tidak adanya demokrasi di seluruh tubuh jajaran TNI-Polri.
"Oleh karena itu, saya minta jajaran TNI-Polri dapat memberikan contoh yang baik kepada masyarakat," kata Jokowi, dalam pembukaan Rapim TNI-Polri 2022 bertema TNI-Polri Siap Mendukung Pemukihan Ekonomi Nasional dan Reformasi Struktural di lapangan Plaza Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa, 1 Maret 2022.
Kepala Bakamla Laksdya TNI Aan Kurnia yang turut mengahadiri rapim mengatakan agenda ini merupakan kegiatan strategis. Pasalnya, berisi kebijakan bangsa dalam pertahanan dan keamanan negara.
Bakamla sebagai lembaga penegak hukum di laut berkontribusi terhadap pembangunan dan pengembangan potensi kemaritiman nasional. Lebih spesifik lagi, kata dia, pengembangan keamanan maritim yang menjadi domain tugas Bakamla.
Tantangan tugas di lingkungan maritim semakin dinamis, kata Aan, terutama bila memperhatikan dinamika perkembangan lingkungan strategis di kawasan saat ini. Jika tidak segera ditanggapi, tantangan tersebut berpotensi menciptakan instabilitas dan membawa resiko pada keamanan nasional.
“Oleh sebab itu, perlu adanya kebijakan dan strategi keamanan nasional yang mampu menjawab setiap ancaman di Indonesia”, ucap Aan.
Jakarta: Presiden J
oko Widodo (Jokowi) mengingatkan seluruh jajaran TNI-Polri untuk meningkatkan kedisiplinan nasional. Disiplin ini berkaitan dengan tidak adanya demokrasi di seluruh tubuh jajaran TNI-Polri.
"Oleh karena itu, saya minta jajaran TNI-Polri dapat memberikan contoh yang baik kepada masyarakat," kata
Jokowi, dalam pembukaan Rapim TNI-Polri 2022 bertema TNI-Polri Siap Mendukung Pemukihan Ekonomi Nasional dan Reformasi Struktural di lapangan Plaza Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa, 1 Maret 2022.
Kepala Bakamla Laksdya TNI Aan Kurnia yang turut mengahadiri rapim mengatakan agenda ini merupakan kegiatan strategis. Pasalnya, berisi kebijakan bangsa dalam pertahanan dan keamanan negara.
Bakamla sebagai lembaga penegak hukum di laut berkontribusi terhadap pembangunan dan pengembangan potensi kemaritiman nasional. Lebih spesifik lagi, kata dia, pengembangan keamanan maritim yang menjadi domain tugas Bakamla.
Tantangan tugas di lingkungan maritim semakin dinamis, kata Aan, terutama bila memperhatikan dinamika perkembangan lingkungan strategis di kawasan saat ini. Jika tidak segera ditanggapi, tantangan tersebut berpotensi menciptakan instabilitas dan membawa resiko pada keamanan nasional.
“Oleh sebab itu, perlu adanya kebijakan dan strategi keamanan nasional yang mampu menjawab setiap ancaman di Indonesia”, ucap Aan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)