Jakarta: Selebgram Vanessa Valencia menjadi korban pencopetan di mal kawasan Grogol, Petamburan, Jakarta Barat (Jakbar). Pencopetan terjadi di dalam lift pusat perbelanjaan tersebut.
"Korban kemarin (Selasa, 24 Agustus 2021) sudah mendatangi Polres untuk membuat laporan," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Joko Dwi Harsono dalam keterangan tertulis, Rabu, 25 Agustus 2021.
Polisi masih memburu pelaku. Penyelidikan dilakukan dengan memeriksa kamera closed-circuit television (CCTV) di dalam lift dan meminta keterangan saksi.
Vanessa Valencia mengaku kehilangan ponsel iPhone 12 akibat perbuatan pelaku. Di pasaran, telepon genggam itu dijual seharga Rp18 juta.
Baca: DKI Jakarta Mulai Sekolah Tatap Muka Pekan Depan: Maksimal 4 Jam
"Pelaku beraksi tidak sendirian karena saat berada di dalam lift ada beberapa orang yang sempat mengecohkan," ujar Vanessa.
Dia berharap polisi segera menangkap pelaku agar pencopetan tidak berulang. Hal itu, kata dia, sangat meresahkan masyarakat.
Pencopetan itu terekam CCTV dan viral di media sosial Instagram. Dalam video berdurasi 55 detik, sembilan orang tampak berada di dalam lift.
Aksi mencurigakan terjadi saat beberapa orang keluar dari lift. Lalu, korban sadar handphone yang berada di dalam tas raib.
Pelaku memanfaatkan situasi saat sejumlah orang keluar lift untuk mengambil telepon genggam korban. iPhone itu sempat jatuh saat pria berbaju biru memberikan kepada pria berbaju putih.
Sementara itu, korban merasa pelaku telah keluar dari lift. Dia yang dikelabui mencari pelaku di luar lift. Komplotan pelaku yang diduga empat orang sejatinya masih berada di dalam lift.
Jakarta: Selebgram Vanessa Valencia menjadi korban
pencopetan di mal kawasan Grogol, Petamburan, Jakarta Barat (
Jakbar). Pencopetan terjadi di dalam lift pusat perbelanjaan tersebut.
"Korban kemarin (Selasa, 24 Agustus 2021) sudah mendatangi Polres untuk membuat laporan," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Joko Dwi Harsono dalam keterangan tertulis, Rabu, 25 Agustus 2021.
Polisi masih memburu pelaku. Penyelidikan dilakukan dengan memeriksa kamera
closed-circuit television (CCTV) di dalam lift dan meminta keterangan saksi.
Vanessa Valencia mengaku kehilangan ponsel iPhone 12 akibat perbuatan pelaku. Di pasaran, telepon genggam itu dijual seharga Rp18 juta.
Baca:
DKI Jakarta Mulai Sekolah Tatap Muka Pekan Depan: Maksimal 4 Jam
"Pelaku beraksi tidak sendirian karena saat berada di dalam lift ada beberapa orang yang sempat mengecohkan," ujar Vanessa.
Dia berharap polisi segera menangkap pelaku agar pencopetan tidak berulang. Hal itu, kata dia, sangat meresahkan masyarakat.
Pencopetan itu terekam CCTV dan viral di media sosial
Instagram. Dalam video berdurasi 55 detik, sembilan orang tampak berada di dalam lift.
Aksi mencurigakan terjadi saat beberapa orang keluar dari lift. Lalu, korban sadar
handphone yang berada di dalam tas raib.
Pelaku memanfaatkan situasi saat sejumlah orang keluar lift untuk mengambil telepon genggam korban. iPhone itu sempat jatuh saat pria berbaju biru memberikan kepada pria berbaju putih.
Sementara itu, korban merasa pelaku telah keluar dari lift. Dia yang dikelabui mencari pelaku di luar lift. Komplotan pelaku yang diduga empat orang sejatinya masih berada di dalam lift.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)