Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Hengki. Medcom.id/Siti Yona
Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Hengki. Medcom.id/Siti Yona

Penyelundupan Sabu Cair ke dalam Semir Sepatu Terbongkar, Begini Modusnya

Siti Yona Hukmana • 11 Oktober 2023 16:26
Jakarta: Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya mengungkap modus baru dalam penyelundupan narkoba ke Tanah Air. Modus kali ini memasukkan sabu cair ke dalam semir sepatu.
 
"Ada modus baru pengiriman, yang terakhir kita ungkap bersama Bea Cukai dikirim melalui semir cair yang didalamnya ada sabu cair," kata Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Hengki di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu, 11 Oktober 2023.
 
Hengki mengatakan barang haram tersebut masuk ke Indonesia seolah-olah kiriman paket semir sepatu. Namun, saat dicek, ternyata ada sabu cair di dalamnya.

"Tapi sekarang dikemas dengan seolah-olah ada pengiriman paket semir. Nah masuknya dikemas dengan kemasan yang mungkin menyulitkan dideteksi saat di bandara, di pelabuhan. Seperti ini, ada sabu tapi di luarnya semir sepatu. Nah, sabunya disimpan di dalam semir sepatu warna hitam," ujar Hengki
 
Hengki belum merinci jumlah sabu yang diamankan dan tersangka yang ditangkap. Namun, sabu tersebut dikirim dari Nigeria.
 
"Melibatkan tersangkanya ada orang asing adapun orang warga negara kita. Itu ada dari Nigeria. Kerja sama dengan ada kurir yang ada di negara kita," ungkapnya.
 
Baca juga: Kapolda Metro Bicara Upaya Paksa Soal Kabar Rumah Firli Bahuri Digeledah

 
Hengki menyebut pihaknya masih mendalami kasus tersebut. Di samping itu, Polda Metro disebut akan melakukan antisipasi dan meminta jasa ekspedisi melakukan pengawasan ketat terkait paket yang dikirimkan untuk mencegah modus serupa kembali terjadi.
 
Salah satunya, dengan mengimbau para penyedia jasa ekspedisi untuk mengecek paket secara manual sebelum dikirim ke alamat. Hengki memastikan polisi komitmen dalam memberantas narkoba.
 
"Tidak pernah gentar dan kami tindak tegas. Nah itu modus sekarang, mengirim melalui paket. Paket, melalui JNT, Tiki, apapun kantor pos itu kita antisipasi," tuturnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(END)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan