Ilustrasi KKB Papua/Istimewa
Ilustrasi KKB Papua/Istimewa

Anggota TNI Tewas di Papua, Pemerintah Dinilai Belum Serius

Faustinus Nua • 16 April 2023 21:24
Jakarta: Mantan Kepala Badan Intelijen Strategis (BAIS) Sulaiman Ponto menilai pemerintah Indonesia tidak serius menangani kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua. Ketidakseriusan itu dibuktikan dengan beberapa korban jiwa dari anggota TNI.
 
"Ini akibat kita hanya menganggap mereka sebatas pelanggar kriminal saja (KKB)," ujarnya kepada Media Indonesia, Minggu, 16 April 2023.
 
Menurut dia, kekerasan dan teror yang terus dilakukan KKB itu harus segera dilawan. Operasi militer, kata dia, menjadi satu-satunya jalan yang efektif untuk merespons ulah KKB.

"Mereka (KKB) sesungguhnya adalah Disident Armed Forces yang harus dilawan oleh Government Armed Forces (TNI) melalui Operasi Militer," kata dia.
 
Baca: KKB serang Satgas Yonif 321 di Nduga, 6 Prajurit Dikabarkan Tewas

Sulaiman mengatakan sudah sejak lama dia meminta penanganan terhadap KKB dilakukan secara serius. Operasi Militer memang perlu dilakukan untuk menghentikan kekerasan dan teror yang terus dilakukan pemberontak tersebut.
 
Apalagi, kata dia, kejahatan yang dilakukan KKB memang sudah termasuk pelanggaran HAM. "Sudah lama aku bilang bahwa harus laksanakan opsmil," tegasnya.
 
Dilaporkan bahwa terjadi penyerangan KKB terhadap anggota TNI di Kabupaten Nduga, Papua. Penyerangan tersebut menyebabkan 9 anggota TNI tewas.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ADN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan