medcom.id, Jakarta: Kursi wakil kepala kepolisian republik Indonesia bakal kosong pascaditunjuknya Komjen Pol Budi Gunawan sebagai Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN). Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri (Kalemdikpol) Komjen Pol Syafruddin pun dinilai layak mengisi kursi kosong itu.
"Bagus, layak sekali," kata Ketua DPR Ade Komarudin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (2/9/2016).
Pria yang akrab disapa Akom itu menilai Syafruddin merupakan sosok yang pantas untuk mengantikan Budi. Namun, Politikus Golkar ini enggan ikut campur dalam urusan pengangkatan Syafruddin sebagai wakapolri.
Menurut dia, pengangkatan wakapolri untuk menggantikan Budi Gunawan merupakan kewenangan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian. "Urusan internal kepolisian dong, yang teken Pak Tito," ujar dia.
Dari informasi yang dihimpun, Syafruddin, yang lahir di Sulawesi Selatan pada 1961, pernah menduduki sejumlah jabatan penting di Kepolisian. Pada 2004, ia pernah menjabat sebagai ajudan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla.
Kemudian di akhir 2009, Syafruddin menjabat sebagai wakapolda Sumatera Utara, lalu kapolda Kalimantan Selatan. Jabatan kadiv Propam Polri pernah dia emban hingga sekarang menjadi Kalemdikpol.
medcom.id, Jakarta: Kursi wakil kepala kepolisian republik Indonesia bakal kosong pascaditunjuknya Komjen Pol Budi Gunawan sebagai Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN). Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri (Kalemdikpol) Komjen Pol Syafruddin pun dinilai layak mengisi kursi kosong itu.
"Bagus, layak sekali," kata Ketua DPR Ade Komarudin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (2/9/2016).
Pria yang akrab disapa Akom itu menilai Syafruddin merupakan sosok yang pantas untuk mengantikan Budi. Namun, Politikus Golkar ini enggan ikut campur dalam urusan pengangkatan Syafruddin sebagai wakapolri.
Menurut dia, pengangkatan wakapolri untuk menggantikan Budi Gunawan merupakan kewenangan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian. "Urusan internal kepolisian dong, yang teken Pak Tito," ujar dia.
Dari informasi yang dihimpun, Syafruddin, yang lahir di Sulawesi Selatan pada 1961, pernah menduduki sejumlah jabatan penting di Kepolisian. Pada 2004, ia pernah menjabat sebagai ajudan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla.
Kemudian di akhir 2009, Syafruddin menjabat sebagai wakapolda Sumatera Utara, lalu kapolda Kalimantan Selatan. Jabatan kadiv Propam Polri pernah dia emban hingga sekarang menjadi Kalemdikpol.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)