medcom.id, Jakarta: Nama Irjen Budi Gunawan masuk dalam bursa pemilihan Kepala Kepolisian Republik Indonesia. Seiring dengan mencuatnya nama mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan itu, muncul pula kasus lama yang menderanya, rekening gendut.
Muncul sepucuk surat di kalangan wartawan, Jumat (9/1/2015) terkait rekening gendut itu dari Polri kepada Budi Gunawan.
Kepala Bareskrim Mabes Polri, Komjen Suhardi Alius, mengaku tak tahu tentang surat tersebut.
"Saya enggak tahu. Kan saya jadi Kabareskrim tahun 2013," kata Suhardi di Kemenkumham, Jakarta, Jumat (9/1/2015).
Namun, dia berjanji segera mengecek surat itu. "Nanti saya cek ya," jawab dia.
Seperti diketahui, isu-isu negatif bergulir bebas menghiasi pergantian Kapolri. KPK dan PPATK pun diminta kerja sama untuk menelisik para calon Kapolri.
Sebelumnya, beredar surat berkop Bareskrim Polri. Surat itu bernomor R/1016/Dit Tipideksus/X/2010/Bareskrim dan tertanggal 20 Oktober 2010.
medcom.id, Jakarta: Nama Irjen Budi Gunawan masuk dalam bursa pemilihan Kepala Kepolisian Republik Indonesia. Seiring dengan mencuatnya nama mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan itu, muncul pula kasus lama yang menderanya, rekening gendut.
Muncul sepucuk surat di kalangan wartawan, Jumat (9/1/2015) terkait rekening gendut itu dari Polri kepada Budi Gunawan.
Kepala Bareskrim Mabes Polri, Komjen Suhardi Alius, mengaku tak tahu tentang surat tersebut.
"Saya enggak tahu. Kan saya jadi Kabareskrim tahun 2013," kata Suhardi di Kemenkumham, Jakarta, Jumat (9/1/2015).
Namun, dia berjanji segera mengecek surat itu. "Nanti saya cek ya," jawab dia.
Seperti diketahui, isu-isu negatif bergulir bebas menghiasi pergantian Kapolri. KPK dan PPATK pun diminta kerja sama untuk menelisik para calon Kapolri.
Sebelumnya, beredar surat berkop Bareskrim Polri. Surat itu bernomor R/1016/Dit Tipideksus/X/2010/Bareskrim dan tertanggal 20 Oktober 2010.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(BOB)