"Satgas Pangan Polri sendiri dalam menjaga stabilitas harga beras yakni dengan melakukan pendampingan, pengawasan proses pendistribusian program beras SPHP (Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan)," kata Kasatgas Pangan Polri Brigjen Whisnu Hermawan dalam ketenangan tertulis saat dikutip Jumat, 6 Oktober 2023.
Whisnu mengatakan pengawasan dilakukan guna memastikan tidak terjadinya penimbunan beras. Sehingga, distribusi ke masyarakat berjalan dengan baik.
"Antisipasi terjadinya penimbunan oleh spekulan dan tindakan-tindakan lain yang dapat menyebabkan terhambatnya proses jalur distribusi beras ke masyarakat," ujar Whisnu.
Berdasarkan data Bulog, stok indikatif cadangan beras pemerintah (CBP) sebanyak 1,7 juta ton. Pemerintah sudah menyalurkan 27 ribu ton beras hasil impor dari Vietnam pada 4 Oktober 2023.
| Baca juga: Satgas Pangan Polri Sebut Harga Beras Mulai Turun |
Satgas Pangan juga mengawasi harga jual beras di pasaran. pengawasan dilakukan berdasarkan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan Badan Pangan Nasional (Bapanas) berdasarkan zona.
HET beras wilayah Zona A meliputi Jawa, Lampung, Sumsel, Sulawesi, Bali, dan NTB sebesar Rp10.900 per kilogram. HET beras Zona B yang meliputi Kalimantan, NTT, Sumatra, sebesar Rp11.500 per kilogram. Sedangkan HET Zona C yang meliputi Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat seebsar Rp11.800 per kilogram.
Sedangkan HET beras premium di Zona A sebesar Rp12.844, atau 15.14 persen di atas HET; Zona B Rp13.567 atau 15.24 persen di atas HET; dan Zona C, Rp14.800 atau 20.27 persen di atas HET. Dan harga beras medium yang dijual di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) Rp11.117.
Selain itu, Satgas Pangan Polri telah melakukan penegakan hukum sejak Januari sampai dengan Oktober 2023. Penegakan hukum dilakukan dengan memproses sebanyak 10 Laporan Polisi (Lp).
"Dengan jumlah tersangka sebanyak 10 orang yang terjadi di Banten, Bekasi dan Jawa Barat, untuk status LP tersebut saat ini 8 sudah P 21 dan 2 masih tahap penyelidikan. Modus operandi yang dilakukan pelaku dengan melakukan repacking dan pengoplosan," ujar dia. (Khoerun Nadif Rahmat)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id