medcom.id, Brebes: Kabar tertangkapnya anggota DPR RI Damayanti Wisnu Putranti oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui operasi tangkap tangan (OTT) pada Rabu, 13 Januari malam, mengagetkan pengurus Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Ini karena Damayanti merupakan wakil rakyat di daerah pemilihan Jawa Tengah IX yang terdiri dari Brebes, Tegal, dan Slawi. Saat pemilihan anggota legislatif pada 2014 lalu, Damayanti melenggang ke Senayan setelah meraih 74.657 suara. Ia juga terlibat di tim pemenangan pilkada di Brebes yang sukses mengusung Idza Priyanti-Narjo memimpin Kabupaten Brebes sejak 2012.
Ironisnya, hubungan Damayanti dengan beberapa pengurus partai berlambang kepala banteng di Brebes dikabarkan tidak harmonis. Hal itu diakui Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Brebes Bidang Informasi dan Komunikasi, Imam Santoso.
“Setiap kali datang ke Brebes, Damayanti jarang berkomunikasi dengan pengurus partai. Persaingan antarcalon legislatif pada pemilu 2014 lalu yang menjadi penyebab ketidakharmonisan dengan beberapa pengurus partai,” kata Imam saat dihubungi Metrotvnews.com, Kamis (14/1/2016).
Imam menjelaskan Damayanti mulai membangun jaringan dan melakukan lobi-lobi dengan petinggi partai di Brebes melalui program Mari Sejahterakan Petani (MSP) Dewan Pimpinan Pusat PDIP pada 2011. Ia kemudian maju sebagai calon anggota DPR pada 2014 di dapil tersebut dan ditempatkan di nomor urut 5. Dia bertarung bersama Dewi Aryani dan M. Prakosa. “Damayanti dan M. Prakosa berhasil melenggang ke senayan. Sedangkan Dewi Aryani gagal,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Brebes, Narjo, enggan menanggapi ihwal penangkapan Damayanti. "Saya tidak bisa berkomentar," kata Narjo melalui sambungan telepon. Sedangkan Bupati Brebes, Idza Priyanti, tidak bisa ditemui karena sedang sakit.
medcom.id, Brebes: Kabar tertangkapnya anggota DPR RI Damayanti Wisnu Putranti oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui operasi tangkap tangan (OTT) pada Rabu, 13 Januari malam, mengagetkan pengurus Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Ini karena Damayanti merupakan wakil rakyat di daerah pemilihan Jawa Tengah IX yang terdiri dari Brebes, Tegal, dan Slawi. Saat pemilihan anggota legislatif pada 2014 lalu, Damayanti melenggang ke Senayan setelah meraih 74.657 suara. Ia juga terlibat di tim pemenangan pilkada di Brebes yang sukses mengusung Idza Priyanti-Narjo memimpin Kabupaten Brebes sejak 2012.
Ironisnya, hubungan Damayanti dengan beberapa pengurus partai berlambang kepala banteng di Brebes dikabarkan tidak harmonis. Hal itu diakui Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Brebes Bidang Informasi dan Komunikasi, Imam Santoso.
“Setiap kali datang ke Brebes, Damayanti jarang berkomunikasi dengan pengurus partai. Persaingan antarcalon legislatif pada pemilu 2014 lalu yang menjadi penyebab ketidakharmonisan dengan beberapa pengurus partai,” kata Imam saat dihubungi
Metrotvnews.com, Kamis (14/1/2016).
Imam menjelaskan Damayanti mulai membangun jaringan dan melakukan lobi-lobi dengan petinggi partai di Brebes melalui program Mari Sejahterakan Petani (MSP) Dewan Pimpinan Pusat PDIP pada 2011. Ia kemudian maju sebagai calon anggota DPR pada 2014 di dapil tersebut dan ditempatkan di nomor urut 5. Dia bertarung bersama Dewi Aryani dan M. Prakosa. “Damayanti dan M. Prakosa berhasil melenggang ke senayan. Sedangkan Dewi Aryani gagal,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Brebes, Narjo, enggan menanggapi ihwal penangkapan Damayanti. "Saya tidak bisa berkomentar," kata Narjo melalui sambungan telepon. Sedangkan Bupati Brebes, Idza Priyanti, tidak bisa ditemui karena sedang sakit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UWA)