Ilustrasi KPK. Media Indonesia.
Ilustrasi KPK. Media Indonesia.

Kejagung Berharap Perwakilannya Lolos Sebagai Pimpinan KPK

Arga sumantri • 03 September 2019 18:31
Jakarta: Kejaksaan Agung berharap bisa menempatkan wakilnya sebagai pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kejaksaan Agung masih memiliki Johanes Tanak sebagai kandidat capim yang disetorkan kepada Presiden Joko Widodo.
 
"Kita harap Johanes Tanak bisa lolos seleksi berikutnya," kata Wakil Jaksa Agung Arminsyah di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa, 3 September 2019. 
 
Arminsyah mengatakan Kejaksaan Agung telah mengirimkan kader terbaik mengikuti seleksi capim KPK. Korps Adhyaksa awalnya berharap tiga kandidat bisa lolos seleksi.

"Tapi mungkin kalau tiga enggak mungkin kan. Setidaknya dua atau sekarang satu, tinggal satu ini. Mudah-mudahan lolos," ujarnya. 
 
Menurut Arminsyah, Johanes Tanak bukan sosok yang bermasalah. Johanes Tanak pantas jadi salah satu komisioner Lembaga Antirasuah. 
 
"Yang kita usulkan semua tidak bermasalah. Semua, tiga-tiganya yang lolos kemarin tidak bermasalah," ujarnya. 
 
Presiden Joko Widodo menyetujui 10 nama calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang diserahkan panitia seleksi. Sepuluh nama yang diterima Presiden Jokowi merupakan kandidat yang lolos dalam tes kesehatan dan uji publik. 
 
Mereka yang lolos ialah Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, Kapolda Sumatra Selatan Irjen Firli Bahuri, Jaksa Johanis Tanak, auditor BPK I Nyoman Wara, hakim Nawawi Pomolango, advokat Lili Pintauli Siregar, dosen Nurul Ghufron dan Luthfi Jayadi Kurniawan, pegawai negeri sipil (PNS) Sekretariat Kabinet Roby Arya, dan PNS Kemenkeu Sigit Danang Joyo.
 
Presiden akan menyerahkan 10 kandidat itu untuk mengikuti uji kepatutan dan kelayakan di DPR. DPR akan memilih lima kandidat terbaik untuk dikembalikan kepada Presiden.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan