Kapolri Jenderal Tito Karnavian/MTVN/Renatha Swasty
Kapolri Jenderal Tito Karnavian/MTVN/Renatha Swasty

Satgas Tinombala Masih Buru 18 Orang

Renatha Swasty • 23 Juli 2016 14:05
medcom.id, Jakarta: Tim Satgas Tinombala telah menangkap Dalima, istri kedua terduga teroris Santoso. Setelah penangkapan itu, tim memburu masih 18 orang yang masih kabur di hutan pegunungan Poso.
 
"Kami akan terus tingkatkan, saya sudah sampaikan momentum bagus seperti ini, moril mereka sedang jatuh kita akan tekan terus (kejar) terutama dua org, Basri dan Ali Kalora," kata Kapolri Jenderal Tito Karnavian usai menghadiri Bakti Sosial HUT ke-70 Bhayangkara di GOR Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (23/7/2016).
 
Tito menyebut, meski Santoso telah tewas, perlu diwaspadai anggota yang masih hidup bisa melakukan konsolidasi. Tim tidak akan memberikan kesempatan mereka berkonsolidasi.

Tim, kata jenderal bintang empat itu. akan terus melakukan tekanan. "Kami lakukan juga kohersif, perburuan maupun persuasif mengimbau mereka untuk turun," ujar Tito.
 
Sementara itu, Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Boy Rafli Amar menyebut, usai Santoso ditembak mati kekuatan tim mereka tinggal 19 orang. Kini, saat istri Santoso tertangkap maka masih ada 18 orang lain.
 
"Masih ada 18 orang di atas, doakan saja bisa secepatnya," ucap Boy.
 
Delima kabur saat penembakan suaminya oleh Tim Satgas Tinombala di wilayah Tambarana, Poso, Senin 18 Juli sekira pukul 18.30 WITA. Satgas Tinombala dengan sandi Alfa 29 melaporkan, mereka terlibat kontak senjata sejak pukul 17.00 WITA.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan