Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Rikwanto. MTVN/ Lukman D
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Rikwanto. MTVN/ Lukman D

Polisi Takkan Berhenti Buru Teroris

Lukman Diah Sari • 24 Juni 2017 01:50
medcom.id, Jakarta: Polri lakukan penangkapan terhadap 41 orang yang diduga terkait terorisme. Dari jumlah tersebut, 36 di antaranya jadi tersangka. 
 
Mereka ditangkap pascaledakan bom bunuh diri Kampung Melayu. Namun hanya sembilan tersangka yang terkait dengan pelaku peristiwa di Kampung Melayu.
 
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Rikwanto mengatakan, ancaman teroris tetap ada. 

"Sejak bom Kampung Melayu kita enggak mau itu terjadi lagi karena sangat merusak Ramadan, Idul Fitri. Jadi kita kejar terus siapapun yang berencana teror," kata Rikwanto di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat 23 Juni 2017.
 
Penangkapan terhadap 36 pelaku teroris itu, kata Rikwanto, dalam rangka mengamankan masyarakat dari ancaman teror. Khususnya mengamankan kantor kepolisian.
 
"Karena sasarannya kantor kepolisian dan personel kepolisian," ujar dia.
 
Sementara itu, Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Martinus Sitompul menyebut, sasaran pemburuan polisi kini menyebar di seluruh wilayah Indonesia. 
 
"Mereka ada di beberapa wilayah di Indonesia, baik di Indonesia Bagian Barat, bagian Tengah maupun bagian Timur," ujat Martinus.
 
Namun, dirinya enggan mengungkap wilayah sasaran khusus mana saja yang ditargetkan polisi. Lantaran bisa membuka kegiatan operasi kepolisian. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SCI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan