Mantan Komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang. Medcom.id/Candra
Mantan Komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang. Medcom.id/Candra

Eks Komisioner KPK Yakin Masih Banyak Pihak yang Terlibat di Kasus BTS Kominfo

Candra Yuri Nuralam • 08 Juni 2023 13:51
Jakarta: Mantan Komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang meyakini penanganan kasus dugaan korupsi penyediaan menara base transceiver station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kominfo belum kelar. Dia menilai ada pihak yang terlibat, tapi belum dijerat Kejaksaan Agung (Kejagung).
 
"Yes of course beberapa indikasi-indikasi diduga itu cukup banyak ya di sini, kan kita udah lihat mozaiknya," kata Saut di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 8 Juni 2023.
 
Saut meminta Kejagung mendalami keterlibatan pihak lain, termasuk nama-nama pihak yang beredar dan dikabarkan terlibat dalam kasus ini. Dia tidak mau hukum bergerak pandang bulu.
Kejagung juga diharapkan tidak menutup pengembangan kasus demi keterlibatan kelompok tertentu. Semua temuan harus dibeberkan ke publik.
 
"Kalau kita bicara membangun dengan jujur, adil, dan seterusnya, kita harus membuka sama-sama," ucap Saut.
 
Baca Juga: Dugaan Aliran Dana BTS ke Parpol, Kuasa Hukum Plate Yakin Kejagung Profesional

Sebanyak tujuh orang menjadi tersangka kasus korupsi BTS Kominfo. Mereka ialah Anang Achmad Latif selaku Direktur Utama Bakti Kementerian Komunikasi dan Informatika, Galubang Menak selaku Direktur Utama PT Mora Telematika Indonesia, dan Yohan Suryanto selaku Tenaga Ahli Human Development Universitas Indonesia Tahun 2020.
 
Lalu, Mukti Ali selaku Account Director of Integrated Account Department PT Huawei Tech Investment, Irwan Hermawan selaku Komisaris PT Solitech Media Sinergy, Johnny G Plate selaku Menkominfo, dan Windi Purnama.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

(AZF)




LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif