Ekonomi Jadi Motif Ibu dan Anak Melakukan Kejahatan dengan Modus Hipnotis

Jakarta: Ekonomi menjadi latar belakang wanita berisial AI, 53, dan anaknya, DN, 21, melakukan pencurian bermodus hipnotis terhadap istri eks pegawai Metro TV Rochmat Nur Wijaya, Iswanti Wijaya. Keduanya ditangkap di kediamannya di Lubang Buaya, Jakarta Timur. "Dari pemeriksaan, sementara motifnya alasan ekonomi," kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan (Jaksel) Kompol Achmad Akbar di Mapolres Jaksel, Kamis, 8 Juli 2021.   Penangkapan dilakukan setelah Satreskrim Polres Jaksel mengusut berdasarkan laporan korban Iswanti Wijaya, 40, dan video closed-circuit television (CCTV) Rumah Sakit (RS) Kemang Medical Care, Jaksel. Video ini merekam aksi AI membawa kabur tas Iswanti saat berada di RS Kemang Medical Care, Selasa, 4 Mei 2021. Tas itu berisi uang Rp6 juta dan dua unit telepon seluler (ponsel). Total kerugian korban mencapai Rp12,5 juta. Baca: Pelaku Kejahatan dengan Modus Hipnotis Ditangkap Achmad mengatakan AI merupakan pelaku utama atau eksekutor pencurian bermodus hipnotis itu. Sedangkan, DN membantu dan penadah hasil kejahatan. "Kedua pelaku disangkakan Pasal 363 KUHP dengan ancaman 7 tahun penjara." Sementara itu, Iswanti mengapresiasi kerja Polres Jaksel. Sejak awal, dia mengaku tidak kenal dengan AI. Wanita itu mengaku sebagai teman suaminya yang telah meninggal. "Tidak ada pikiran sama sekali dia jahat sama saya," ujar Iswanti.