Jakarta: Kolaborasi Polri dan KPK dalam pemberantasan korupsi disambut baik. Kerja sama itu diharapkan bisa membuat penindakan praktik rasuah semakin efektif ke depan.
"Walaupun selama ini KPK dan Polri sudah bekerja sama cukup baik, tapi dengan ini, seharusnya pemberantasan korupsi bisa lebih garang dan terkoordinasi dengan lebih baik lagi,” kata Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni melalui keterangan tertulis, Selasa, 5 Desember 2023.
Bendahara Umum (Bendum) DPP Partai NasDem itu menginginkan ada tindakan konkret pemberantasan korupsi dari kerja sama Polri dan KPK. Jangan sampai hal itu hanya sebatas formalitas belaka.
“Tapi jangan sampai ini jadi sekedar formalitas belaka, ya. Dari kolaborasi ini, harus segera ada agenda besar pemberantasan korupsi. Harus ada tindakan konkret. Tunjukkan bahwa KPK-Polri benar-benar bersinergi berantas korupsi,” ungkap dia.
Legislator asal DKI Jakarta III itu menyampaikan dirinya bersama masyarakat menunggu gebrakan besar dari kedua lembaga penegak hukum tersebut. “Jadi mari kita tunggu gebrakan-gebrakan dari KPK dan Polri,” ujar dia.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyambangi Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin, 4 Desember 2023. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka menandatangani kerja sama antara Polri dengan KPK dalam rangka pemberantasan korupsi.
Kerja sama terkait bidang koordinasi dan supervisi pemberantasan korupsi. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan instansinya bakal terus mendukung KPK dalam menegakan hukum, khususnya di bidang tindak pidana korupsi.
Jakarta: Kolaborasi
Polri dan
KPK dalam pemberantasan korupsi disambut baik. Kerja sama itu diharapkan bisa membuat penindakan praktik rasuah semakin efektif ke depan.
"Walaupun selama ini KPK dan Polri sudah bekerja sama cukup baik, tapi dengan ini, seharusnya pemberantasan korupsi bisa lebih garang dan terkoordinasi dengan lebih baik lagi,” kata Wakil Ketua
Komisi III DPR Ahmad Sahroni melalui keterangan tertulis, Selasa, 5 Desember 2023.
Bendahara Umum (Bendum) DPP
Partai NasDem itu menginginkan ada tindakan konkret
pemberantasan korupsi dari kerja sama Polri dan KPK. Jangan sampai hal itu hanya sebatas formalitas belaka.
“Tapi jangan sampai ini jadi sekedar formalitas belaka, ya. Dari kolaborasi ini, harus segera ada agenda besar pemberantasan korupsi. Harus ada tindakan konkret. Tunjukkan bahwa KPK-Polri benar-benar bersinergi berantas korupsi,” ungkap dia.
Legislator asal
DKI Jakarta III itu menyampaikan dirinya bersama masyarakat menunggu gebrakan besar dari kedua lembaga penegak hukum tersebut. “Jadi mari kita tunggu gebrakan-gebrakan dari KPK dan Polri,” ujar dia.
Sebelumnya,
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyambangi Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin, 4 Desember 2023. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka menandatangani kerja sama antara Polri dengan KPK dalam rangka pemberantasan korupsi.
Kerja sama terkait bidang koordinasi dan supervisi pemberantasan korupsi. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan instansinya bakal terus mendukung KPK dalam menegakan hukum, khususnya di bidang tindak pidana korupsi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABK)