medcom.id, Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi menyelidiki dugaan suap dalam batalnya interpelasi DPRD ke Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho. Gatot memilih tutup mulut ketika ditanyai hal tersebut.
Jumat (11/9/2015) ini, Gatot kembali diperiksa dalam kasus dugaan suap hakim dan panitera Pengadilan Tata Usaha Negara Medan. Gatot tiba sekitar pukul 09.40 WIB dan baru keluar sekitar 16.50 WIB.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera itu enggan banyak bicara ketika disodorkan pertanyaan soal interpelasi DPRD. Dia memilih bergegas naik ke mobil tahanan yang mengantarnya ke Rumah Tahanan Cipinang.
"Tadi saya diperiksa lanjutan, bukan interpelasi," bantah Gatot di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat sore.
Sementara, Evy Susanti, istri Gatot, mengakui bila suaminya sempat membicarakan masalah interpelasi DPRD Sumut. Namun, dia yang juga diperiksa KPK hari ini enggan membocorkan pembicaraan tersebut ke publik.
"Jangan Interpelasi lah, tidak mau saya. Interpelasi itu tanya ke Bapak saja," jelas dia yang keluar Gedung KPK.
"Iya pernah cerita tapi enggak banyak," pungkas dia sembari berlalu.
(Baca berita terkait: KPK Gali Dugaan Suap Interpelasi Gubernur Sumut)
medcom.id, Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi menyelidiki dugaan suap dalam batalnya interpelasi DPRD ke Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho. Gatot memilih tutup mulut ketika ditanyai hal tersebut.
Jumat (11/9/2015) ini, Gatot kembali diperiksa dalam kasus dugaan suap hakim dan panitera Pengadilan Tata Usaha Negara Medan. Gatot tiba sekitar pukul 09.40 WIB dan baru keluar sekitar 16.50 WIB.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera itu enggan banyak bicara ketika disodorkan pertanyaan soal interpelasi DPRD. Dia memilih bergegas naik ke mobil tahanan yang mengantarnya ke Rumah Tahanan Cipinang.
"Tadi saya diperiksa lanjutan, bukan interpelasi," bantah Gatot di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat sore.
Sementara, Evy Susanti, istri Gatot, mengakui bila suaminya sempat membicarakan masalah interpelasi DPRD Sumut. Namun, dia yang juga diperiksa KPK hari ini enggan membocorkan pembicaraan tersebut ke publik.
"Jangan Interpelasi lah, tidak mau saya. Interpelasi itu tanya ke Bapak saja," jelas dia yang keluar Gedung KPK.
"Iya pernah cerita tapi enggak banyak," pungkas dia sembari berlalu.
(Baca berita terkait:
KPK Gali Dugaan Suap Interpelasi Gubernur Sumut)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)