Jakarta: Pelaku tawuran di Stasiun Sentiong, Kramat Sentiong, Jakarta Pusat, yang ditangkap bertambah. Total ada empat pelaku yang sudah diringkus, yakni B, ANG, AND, dan BT.
Kapolsek Senen Kompol Ari Susanto mengatakan polisi telah menyisir sekitar lokasi tawuran pada Senin dini hari, 28 Juni 2021. Polisi juga memeriksa CCTV atau kamera pengawas hingga meminta keterangan saksi di sekitar lokasi.
"Dari hasil penyelidikan dapat diamankan satu orang laki laki yang diduga terlibat dalam tawuran warga," ujar Ari, Selasa, 29 Juni 2021.
Pelaku yang ditangkap ialah BT, warga Kelurahan Kramat, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat. BT ditangkap pada Senin, 28 Juni 2021.
Berdasarkan hasil tes urine, BT positif mengonsumsi narkoba jenis sabu. "Pada ponsel tersangka juga ditemukan chat yang berisi transaksi narkoba," kata Ari.
Baca: Dua Pelaku Tawuran Remaja Sentiong Positif Sabu
Sementara itu, Satuan Reskrim Polsek Johar Baru menangkap tiga pelaku tawuran di wilayah Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat. B, ANG, dan AND ditangkap saat petugas berpatroli pada Senin dini hari, 28 Juni 2021.
"Saat petugas sweeping, kita dapati beberapa remaja sedang nongkrong terus kita dekati dan periksa. Setelah diperiksa telepon seluler mereka ada percakapan bahwa mereka itu sedang janjian mau lakukan tawuran lagi," ujar Kepala Unit (Kanit) Reskrim Polsek Johar Baru, Ajun Komisaris Polisi (AKP), Suprayogo.
Ketiga remaja itu dibawa ke Polsek Johar Baru. Setelah memeriksa telepon seluler pelaku, polisi menemukan percakapan mereka terlibat tawuran.
"Di video yang direkam mereka, ada mereka terlibat tawuran tersebut. Mereka pun mengakui jika terlibat tawuran beberapa waktu lalu," tegas Suprayogo
Sebelumnya, dua kelompok pemuda terlibat tawuran di dekat Stasiun Sentiong, Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, Minggu dini hari, 27 Juni 2021. Tawuran ini viral di media sosial.
Sekelompok pemuda saling serang dengan menggunakan batu. Para pemuda itu juga membawa senjata tajam, petasan, hingga bom molotov. Tawuran dibubarkan setelah petugas datang dengan tembakan gas air mata.
Jakarta: Pelaku
tawuran di Stasiun Sentiong, Kramat Sentiong, Jakarta Pusat, yang ditangkap bertambah. Total ada empat pelaku yang sudah diringkus, yakni B, ANG, AND, dan BT.
Kapolsek Senen Kompol Ari Susanto mengatakan polisi telah menyisir sekitar lokasi tawuran pada Senin dini hari, 28 Juni 2021.
Polisi juga memeriksa CCTV atau kamera pengawas hingga meminta keterangan saksi di sekitar lokasi.
"Dari hasil penyelidikan dapat diamankan satu orang laki laki yang diduga terlibat dalam tawuran warga," ujar Ari, Selasa, 29 Juni 2021.
Pelaku yang ditangkap ialah BT, warga Kelurahan Kramat, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat. BT ditangkap pada Senin, 28 Juni 2021.
Berdasarkan hasil tes urine, BT positif mengonsumsi
narkoba jenis sabu. "Pada ponsel tersangka juga ditemukan
chat yang berisi transaksi narkoba," kata Ari.
Baca: Dua Pelaku Tawuran Remaja Sentiong Positif Sabu
Sementara itu, Satuan Reskrim Polsek Johar Baru menangkap tiga pelaku tawuran di wilayah Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat. B, ANG, dan AND ditangkap saat petugas berpatroli pada Senin dini hari, 28 Juni 2021.
"Saat petugas sweeping, kita dapati beberapa remaja sedang nongkrong terus kita dekati dan periksa. Setelah diperiksa telepon seluler mereka ada percakapan bahwa mereka itu sedang janjian mau lakukan tawuran lagi," ujar Kepala Unit (Kanit) Reskrim Polsek Johar Baru, Ajun Komisaris Polisi (AKP), Suprayogo.
Ketiga remaja itu dibawa ke Polsek Johar Baru. Setelah memeriksa telepon seluler pelaku, polisi menemukan percakapan mereka terlibat tawuran.
"Di video yang direkam mereka, ada mereka terlibat tawuran tersebut. Mereka pun mengakui jika terlibat tawuran beberapa waktu lalu," tegas Suprayogo
Sebelumnya, dua kelompok pemuda terlibat tawuran di dekat Stasiun Sentiong, Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, Minggu dini hari, 27 Juni 2021. Tawuran ini viral di media sosial.
Sekelompok pemuda saling serang dengan menggunakan batu. Para pemuda itu juga membawa senjata tajam, petasan, hingga bom molotov. Tawuran dibubarkan setelah petugas datang dengan tembakan gas air mata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)