Jakarta: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mendesak Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta segera membuka puluhan tempat isolasi mandiri. Sebab, Ibu Kota tengah dihadapi lonjakan kasus covid-19.
"Kami mengimbau kepada pemerintah daerah, pada rekan-rekan, untuk bisa ikut segera merealisasikan 31 wilayah yang akan digunakan untuk kegiatan isolasi mandiri terpadu," kata Listyo melalui akun YouTube Sekretariat Presiden, Senin, 21 Juni 2021.
Listyo tak memerinci 31 wilayah yang dimaksud. Namun, antara lain rumah susun di Nagrak dan Pasar Rumput.
(Baca: DKI Siapkan 32 Titik Tempat Isolasi untuk OTG)
"Termasuk apabila memang diperlukan hotel-hotel yang bisa dipersiapkan menjadi tempat isolasi mandiri," ujar Listyo.
Listyo menuturkan langkah ini diperlukan lantaran kasus covid-19 di DKI Jakarta lebih dari 4.000 kasus per hari. Sementara itu, Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet juga terus kedatangan pasien positif covid-19.
"Karena (31 lokasi) ini tentunya sangat diperlukan pada saat terjadi penguatan kegiatan testing dan tracing," ucap Listyo.
Jakarta:
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mendesak Pemerintah Provinsi (Pemprov)
DKI Jakarta segera membuka puluhan tempat isolasi mandiri. Sebab, Ibu Kota tengah dihadapi lonjakan
kasus covid-19.
"Kami mengimbau kepada pemerintah daerah, pada rekan-rekan, untuk bisa ikut segera merealisasikan 31 wilayah yang akan digunakan untuk kegiatan isolasi mandiri terpadu," kata Listyo melalui akun YouTube Sekretariat Presiden, Senin, 21 Juni 2021.
Listyo tak memerinci 31 wilayah yang dimaksud. Namun, antara lain rumah susun di Nagrak dan Pasar Rumput.
(Baca:
DKI Siapkan 32 Titik Tempat Isolasi untuk OTG)
"Termasuk apabila memang diperlukan hotel-hotel yang bisa dipersiapkan menjadi tempat isolasi mandiri," ujar Listyo.
Listyo menuturkan langkah ini diperlukan lantaran kasus covid-19 di DKI Jakarta lebih dari 4.000 kasus per hari. Sementara itu, Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet juga terus kedatangan pasien positif covid-19.
"Karena (31 lokasi) ini tentunya sangat diperlukan pada saat terjadi penguatan kegiatan testing dan tracing," ucap Listyo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)
