Seorang petugas melintas di depan gambar timbangan sebagai lambang keadilan di Kantor Komisi Yudisial (KY) di Jakarta. Foto:Antara/Andika Wahyu.
Seorang petugas melintas di depan gambar timbangan sebagai lambang keadilan di Kantor Komisi Yudisial (KY) di Jakarta. Foto:Antara/Andika Wahyu.

Calon Komisioner KY Harus Miliki Hubungan Baik dengan Masyarakat Sipil

Annisa ayu artanti • 28 Juni 2015 17:18
medcom.id, Jakarta: Koalisi Posko Pemantau Peradilan (KPP) mengharapkankan sosok calon Komisioner Komisi Yudisial (KY) periode berikutnya diharapkan dapat bekerja secara maksimal. Selain itu, sosok calon Komisioner KY harus memiliki hubungan baik dengan masyarakat sipil.
 
"Harapan kita adalah sosok-sosok yang terpilih nanti itu adalah orang-orang yang tepat, sehingga fungsi KY bisa berjalan dengan maksimal. Tentu kedepannya, KY juga bisa membangun hubungan baik dengan masyarakat sipil," kata Peneliti MaPPI-FHUI, Dio Ashar Wicaksana, di Bakoel Coffee, Jalan Cikini Raya, Jakarta, Minggu (28/6/2015).
 
Kata Dio, KY kurang memberikan ruang kepada masyarakat sipil. Sehingga, ketika KY 'diserang' beberapa pihak, masyarakat tak memberikan dukungan kepada KY.

Berbeda dengan KPK, masyarakat sipil selalu ada di belakang lembaga antikorupsi itu saat 'serangan' berdatangan.
 
"Karena sekarang ini, kita melihat di periode yang tahun ini, peran masyarakat sipil kurang dilibatkan di KY gitu jadi ketika ada masalah peran masyarakat sipil berdiri di belakang. Kan kalo lihat KPK, ketika KPK diserang, masrakat sipil membela, tapi itu tidak terjadi di KY," ungkap dia.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan