Terdakwa korupsi dan pemerasan di Kemenbudpar dan Kementerian ESDM Jero Wacik. (Foto:MI/Panca)
Terdakwa korupsi dan pemerasan di Kemenbudpar dan Kementerian ESDM Jero Wacik. (Foto:MI/Panca)

Jero Minta Dicitrakan Positif Saat Kenaikan BBM

Renatha Swasty • 23 November 2015 18:22
medcom.id, Jakarta: Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik diketahui minta dicitrakan positif saat kenaikan harga BBM. Jero menggunakan uang negara Rp3 miliar untuk membangun citranya melalui PT Indopos.
 
Pemimpin Redaksi PT Indopos Don Kardono mengaku mengenal mantan Sekjen ESDM Waryono yang meminta bantuan dibuatkan konsep membangun citra positif Jero Wacik di koran Indopos.
 
"Kalau tidak salah sedang ada kenaikan harga BBM, tahun ke tahun kalau kenaikan bbm, ESDM yang diincar. Kami diminta membantu," kata Don saat bersaksi dalam sidang dugaan pemerasan di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan terdakwa mantan Menteri ESDM, Jero Wacik, Senin (23/11/2015)
 
Ia mengungkapkan, mulanya Waryono minta dibuat berupa iklan, tapi Don memberi ide konsep pemberitaan. Dalam berita itu, pihaknya membuat citra positif Kementerian ESDM terkait kenaikan BBM.
 
"Kalau liat sisi positif kenaikan harga tidak bisa dihindari karena beban negara yang dikeluarkan semakin membengkak. Kami tawarkan pada pak Waryono bagaiman publik paham tidak hanya sisi negatif tapi positif. Di situ dipasang statement Jero Wacik, dalam statement menjelaskan versi negara. Membuat kesimpulan positif," kata Don.
 
Terkait draf yang dibuat Don, Waryono menyetujui. Akhirnya disepakati pemberitaan positif selama setahun di koran Indopos. Tapi, baru berjalan tiga bulan kontrak sudah diputus. Kementerian hanya membayar Rp2 miliar.
 
Dalam dakwaan, pada awal tahun 2012, terdakwa memerintahkan Waryono Karno menyediakan uang untuk membangun pencitraan terdakwa selaku Menteri ESDM melalui media cetak. Kemudian dibuat Kontrak Kerja Sama Program PR INDOPOS Kementerian ESDM 2012-2013 yang ditandatangani oleh Don.
 
Kontrak Rp3 miliar untuk satu tahun kegiatan sebagai biaya konsultasi pengembangan isu, perencanaan berita, reportase, editing sampai penayangan berita positif Kementerian ESDM di tiga media Jawa Pos Group yakni INDOPOS, Rakyat Merdeka dan Jawa Pos
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan