Jakarta: Polres Metro Jakarta Utara memeriksa enam saksi terkait penusukan di Kafe Dream 2. Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto menyebut pihaknya segera melacak pelaku.
"Saat ini kami sudah mengantongi identitas yang diduga sebagai pelaku," kata Budhi, saat dikonfirmasi, Sabtu, 7 Maret 2020.
Baca: Cekcok Berujung Penusukan, Pengunjung Kafe Dream Tewas
Menurut dia, polisi segera olah TKP usai mendapat laporan penusukan di Kafe Dream 2, Jakarta Utara. Peristiwa itu mengakibatkan satu korban jiwa.
"Peristiwa ini berawal dari dalam tempat hiburan malam sendiri, antara korban dan terduga pelaku ini sama-sama dalam keadaan mabuk. Kemudian cekcok, belum selesai kemudian berlanjut ke luar, ke tempat parkir," tutur Budhi.
Di tempat parkir itulah pelaku mengambil sesuatu dari motornya. Pelaku lantas menganiaya korban.
"Pada akhirnya korban meninggal dunia pada saat dibawa ke rumah sakit," ujar Budhi.
Dari olah TKP, polisi menemukan beberapa alat bukti seperti bekas darah. Pihaknya sudah mengirimkan bekas darah itu Pusat Laboratorium Forensik.
"Kami juga memasang police line di lokasi," pungkasnya.
Jakarta: Polres Metro Jakarta Utara memeriksa enam saksi terkait penusukan di Kafe Dream 2. Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto menyebut pihaknya segera melacak pelaku.
"Saat ini kami sudah mengantongi identitas yang diduga sebagai pelaku," kata Budhi, saat dikonfirmasi, Sabtu, 7 Maret 2020.
Baca:
Cekcok Berujung Penusukan, Pengunjung Kafe Dream Tewas
Menurut dia, polisi segera olah TKP usai mendapat laporan penusukan di Kafe Dream 2, Jakarta Utara. Peristiwa itu mengakibatkan satu korban jiwa.
"Peristiwa ini berawal dari dalam tempat hiburan malam sendiri, antara korban dan terduga pelaku ini sama-sama dalam keadaan mabuk. Kemudian cekcok, belum selesai kemudian berlanjut ke luar, ke tempat parkir," tutur Budhi.
Di tempat parkir itulah pelaku mengambil sesuatu dari motornya. Pelaku lantas menganiaya korban.
"Pada akhirnya korban meninggal dunia pada saat dibawa ke rumah sakit," ujar Budhi.
Dari olah TKP, polisi menemukan beberapa alat bukti seperti bekas darah. Pihaknya sudah mengirimkan bekas darah itu Pusat Laboratorium Forensik.
"Kami juga memasang
police line di lokasi," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ADN)