Jakarta: Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus memaparkan angka kejahatan jalanan (street crime) di wilayah hukum Polda Metro Jaya meningkat selama pandemi virus korona (covid-19). Angka kejahatan tersebut dihitung sejak Maret 2020.
"Seperti kemarin kita ketahui bersama, ada banyak kejahatan-kejahatan perampokan di beberapa minimarket," papar Yusri di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Senin 1 Juni 2020.
Pola kejahatan selama pandemi virus covid-19 berubah. Pencurian rumah dapat dianggap sepi karena masyarakat kebanyakan tak meninggalkan kediamannya. Pelaku kejahatan akhirnya beralih ke target lain
"Cari tempat yang kosong seperti di minimarket yang terjadi. Kemudian kejahatan jalanan seperti begal," kata Yusri
Polda Metro Jaya mengungkap 16 dari 18 kasus pencurian di minimarket. Sejumlah begal juga ditangkap dalam kurun waktu yang sama.
Yusri mengatakan keberhasilan ini tercapai karena Polda Metro Jaya membentuk satuan tugas (satgas) khusus untuk menangani kejahatan jalanan dan premanisme. Polisi tiap hari patroli kita di tengah masyarakat.
"Kita lakukan patroli dengan skala besar bersama-sama dengan teman-teman TNI," kata dia.
Meski kejahatan jalanan meningkat, angka kriminalitas di wilayah hukum Polda Metro Jaya menurun.
Jakarta: Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus memaparkan angka kejahatan jalanan (
street crime) di wilayah hukum Polda Metro Jaya meningkat selama pandemi virus korona (covid-19). Angka kejahatan tersebut dihitung sejak Maret 2020.
"Seperti kemarin kita ketahui bersama, ada banyak kejahatan-kejahatan perampokan di beberapa minimarket," papar Yusri di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Senin 1 Juni 2020.
Pola kejahatan selama pandemi virus covid-19 berubah. Pencurian rumah dapat dianggap sepi karena masyarakat kebanyakan tak meninggalkan kediamannya. Pelaku kejahatan akhirnya beralih ke target lain
"Cari tempat yang kosong seperti di minimarket yang terjadi. Kemudian kejahatan jalanan seperti begal," kata Yusri
Polda Metro Jaya mengungkap 16 dari 18 kasus pencurian di minimarket. Sejumlah begal juga ditangkap dalam kurun waktu yang sama.
Yusri mengatakan keberhasilan ini tercapai karena Polda Metro Jaya membentuk satuan tugas (satgas) khusus untuk menangani kejahatan jalanan dan premanisme. Polisi tiap hari patroli kita di tengah masyarakat.
"Kita lakukan patroli dengan skala besar bersama-sama dengan teman-teman TNI," kata dia.
Meski kejahatan jalanan meningkat, angka kriminalitas di wilayah hukum Polda Metro Jaya menurun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)