"Tersangka MK dan MI tergabung dalam kelompok RQ Jabal Noer sejak tahun 2014 dan merupakan anggota kelompok RP dimana bulan September 2022 akan melakukan amaliyah di Polres Dumai," kata Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan dalam keterangan tertulis, Rabu, 22 November 2023.
Ramadhan mengatakan MK dan MI merupakan tersangka yang masuk daftar pencarian orang (DPO) dalam kasus perencanaan aksi teror di Polres Dumai. Namun, Ramadhan tidak membeberkan sosok RQ Jabal Noer dan RP. Apakah sudah ditangkap atau masih diburu.
| Baca juga: BNPT Sebut 94 Pekerja Migran Indonesia Terpapar Terorisme Sepanjang 2023 |
Ramadhan melanjutkan tersangka D merupakan simpatisan Anshor Daulah (AD) dan juga kelompok RP yang hendak melakukan amaliyah di Polres Dumai pada September 2022. Terakhir, tersangka M melakukan propaganda di media sosial untuk membuat kekacauan Pemilu 2024.
"Dan bersama sudara S untuk membuat rencana amaliyah natal dan tahun baru" ungkap Ramadhan.
Ramadhan juga tidak membeberkan sosok S. Apakah sudah ditangkap atau masih diburu. Tindak lanjut kepolisian, khususnya Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri mengamankan tersangka, melakukan interogasi dan penggeledahan. Polri akan merilis penangkapan ini dalam waktu dekat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id