Polri Buru 2 Buron Narkotika Jaringan Malaysia-Aceh

Jakarta: Polri memburu dua buron narkotika jaringan Malaysia-Aceh. Perburuan itu tindak lanjut penangkapan salah satu buron, yakni Akbar Antoni (AA). "Ada dua lagi, mereka terlibat transportasi laut inisial Z dan K," kata Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Krisno Siregar di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Selasa, 31 Januari 2023. Krisno mengatakan Polri berupaya keras menangkap kedua buron tersebut. Dia berjanji akan menggelar ekspose setelah Z dan K diciduk. "Kami bekerja dan mohon dukungannya," papar jenderal bintang satu itu. Krisno menyebut upaya menangkap Z dan K harus dilakukan dengan saksama. Polri harus lebih cerdik dari kedua buron dalam menyusun strategi. "Karena dari informasi, AA menampung mereka di Malaysia," tutur dia. Polri bekerja sama dengan Polis Diraja Malaysia (PDRM) menangkap AA. AA terlibat peredaran gelap narkoba jaringan Malaysia-Aceh. “(Peran) dia merekrut tekong atau penjemput di laut ship to ship, membawa dari Malaysia di satu titik lalu dibawa ke dermaga tikus di Aceh Timur,” jelas Krisno. Krisno menuturkan AA ditangkap PDRM di Malaysia pada 12 Januari 2023. AA akhirnya dipulangkan ke Indonesia pada 26 Januari 2023 usai menyelesaikan proses keimigrasian.