Jakarta: Sebanyak dua warga binaan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I A Salemba, Jakarta Pusat, dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. Pemindahan buntut kerap membuat onar di dalam penjara.
"Itu dua warga binaan kerap kali buat onar, ngelawan petugas sipir, dan sudah banyak laporan," kata Karutan Kelas I A Salemba, Jakarta Pusat, Yohanis Varianto, saat dihubungi, Selasa, 23 Maret 2021.
Yohanis menungkapkan keduanya baru menjalani masa hukuman satu tahun penjara. Namun, dia tak mengungkap kasus yang menjerat keduanya.
Sebelumnya, petugas Rutan Kelas I A Salemba, Jakarta Pusat, merazia narapidana. Razia untuk mencegah penyebaran narkoba dalam lapas.
Petugas menyita 15 ponsel seluler dalam razia itu. Ponsel diselundupkan dari barang kiriman yang dikirim keluarga. Yohanis menyebut pihaknya bakal memperketat pintu masuk kunjungan untuk mencegah hal itu terulang.
"Di pintu masuk sudah ada alat X-Ray dan body scanner. Pastinya akan kita perkuat pencegahan di pintu masuk agar barang seperti HP, narkoba tidak bisa bisa masuk," tegas dia.
Jakarta: Sebanyak dua warga binaan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I A Salemba, Jakarta Pusat, dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. Pemindahan buntut kerap membuat onar di dalam penjara.
"Itu dua warga binaan kerap kali buat onar, ngelawan petugas sipir, dan sudah banyak laporan," kata Karutan Kelas I A Salemba, Jakarta Pusat, Yohanis Varianto, saat dihubungi, Selasa, 23 Maret 2021.
Yohanis menungkapkan keduanya baru menjalani masa hukuman satu tahun penjara. Namun, dia tak mengungkap kasus yang menjerat keduanya.
Sebelumnya, petugas Rutan Kelas I A Salemba, Jakarta Pusat, merazia narapidana. Razia untuk mencegah penyebaran narkoba dalam lapas.
Petugas menyita 15 ponsel seluler dalam razia itu. Ponsel diselundupkan dari barang kiriman yang dikirim keluarga. Yohanis menyebut pihaknya bakal memperketat pintu masuk kunjungan untuk mencegah hal itu terulang.
"Di pintu masuk sudah ada alat X-Ray dan body scanner. Pastinya akan kita perkuat pencegahan di pintu masuk agar barang seperti HP, narkoba tidak bisa bisa masuk," tegas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)