Pengamat Kepolisian Bambang Widodo Umar.
Pengamat Kepolisian Bambang Widodo Umar.

Presiden Diminta Bentuk Tim Independen Usut Mafia Narkotika

Ilham wibowo • 13 Agustus 2016 04:19
medcom.id, Jakarta: Pengamat Kepolisian Bambang Widodo Umar meminta Presiden Joko Widodo membentuk tim independen menangani mafia narkotika. Tim internal bentukan masing-masing instansi penegak hukum dinilai rentan terjadi kontradiksi.
 
"Karena ini berbeda badan-badan kelembagaan, maka lebih baik ditarik di dalam tim independen yang dibentuk presiden, agar supaya kontradiksi ini tidak terjadi dalam mengungkap mafia di masing-masing lembaga," kata Bambang di Sekretariat KontraS, Jalan Kramat II, Jakarta Pusat, Jumat (12/8/2016)
 
Bambang sepakat, Narkoba merupakan masalah besar yang perlu diatasi. Sebab, efeknya untuk kehidupan masyarakat besar begitupula dengan keuntungan bisnisnya. 

"Ini maslah besar, dan tidak hanya di Indonesia, di negara-negara lain juga. Makanya dorongan kita tim ini dibentuk oleh presiden melibatkan pakar," ucap Bambag. 
 
Anggota Tim Berantas Mafia Narkoba bentukan Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (KontraS) ini berharap mafia narkoba segera ditindak. Tak hanya itu, sistem penanggulangan narkotika juga perlu diperbaiki.
 
"Karena kenyataannya dengan lolosnya ini -- satu dari tiga kontainer yang mengangkut ekstasi terkait kasus Freddy Budiman -- berarti menunjukan pasti ada kelemahan," pungkas Bambang. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan