Foto almarhum Kolonel Infantri Ontang Sitindaon--Metrotvnews.com/Ilham Wibobo
Foto almarhum Kolonel Infantri Ontang Sitindaon--Metrotvnews.com/Ilham Wibobo

Kolonel Ontang ke Poso Janji Tangkap Santoso

Ilham wibowo • 21 Maret 2016 15:37
medcom.id, Jakarta: Kolonel Infanteri Ontang Sitindaon baru sebulan diperbantukan di kesatuan Badan Intelijen Negara (BIN).
korban kecelakaan Heli TNI di Poso,
korban kecelakaan Heli TNI di Poso,
Korban kecelakaan Heli TNI di Poso ini sempat berjanji menangkap langsung pimpinan teroris Santoso di Poso, Sulawesi Tengah.
 
Kerabat Ontang, Kolonel (Purn) Fauka Nur Farid mengatakan, ia sempat berbincang tentang penumpasan pimpinan teroris di Poso. Menurutnya, Ontang punya motivasi tinggi bergabung dengan BIN.
 
"Dia sempat bilang, mau ke BIN karena mau nurunin Santoso hidup-hidup, itu janjinya dia," kata Fauka di rumah duka, Jalan Cempaka G 53, Komplek KPAD, Cinjantung II, Jakarta Timur, Senin (21/3/2016).

Fauka mengenang, ia pernah satu tim dalam kesatuan Komando Pasukan Khusus TNI AD saat bertugas di Aceh. Saat tugas bersama di Tim Mawar, kata Fauna, Ontang tak pernah merasa canggung untuk bergaul dengan juniornya maupun memimpin misi penugasan.
 
"Kami di Tim Mawar sama-sama, sempat bertugas di Aceh. Dia supel, tidak bedain senior-junior. Di daerah tugas dia memiliki semangat," kenang dia.
 
Janji Ontang belum sempat terpenuhi. Ia gugur saat misi membantu penumpasan kelompok teroris Santoso di hutan Poso. Helikopter milik TNI AD jenis Bell 412 EP dengan nomor HA 5171 yang ditumpanginya jatuh di atas perkebunan Kelurhana Kasiguncu, Kecamatan Poso Pesisir, Sulawesi Tengah. Diduga, helikopter jatuh karena tersambar petir.
 
Belasan anggota TNI AD lain turut gugur, enam di antaranya merupakan penumpang, yakni: Kolonel Saiful (Danrem), Mayor Faqi (Kapenrem), Kapten Yanto (dokter), Kolonel Heri (Bin), Letkol Tedi (Dandenpom Poso), serta Prada Kiky (Ajudan Danrem).
 
Sementara, enam korban lainnya merupakan awak helikopter. Mereka adalah; Kapten Agung (Pilot), Lettu Wiradi (Co.pilot), Lettu Tito (Co.pilot), Sertu Bagus (Mekanik), Serdan Karmin (Mekanik), Pratu Bangkit (Avionik).
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan