Jakarta: Komisi III DPR menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan Detasemen Khusus (Densus) Anti-teror 88 dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Komisi yang membidangi hukum itu menyepakati anggaran yang digunakan Densus membasmi terorisme selama 2022.
"Dukungan Komisi III DPR RI dalam upaya pemberantasan terorisme pada tahun anggaran 2022 adalah Rp1.500.656.745.000 untuk Densus 88 Anti Teror Polri," kata Kepala Densus 88 Irjen Pol Marthinus Hukom dalam konferensi pers RDP bersama Komisi III di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 21 Maret 2022.
Komisi III juga merestui anggaran untuk BNPT. Instansi yang dipimpin Komjen Boy Rafli Amar itu mendapat anggaran Rp431.174.480.000.
Baca: Densus 88 Tangkap 56 Terduga Teroris hingga Maret 2022
Selain membahas anggaran, Komisi III membahas perkembangan isu terorisme di Indonesia. Komisi III memberikan sejumlah catatan penanganan terorisme.
"Yakni aspek profesionalitas, pertanggungjawaban publik dan pelaksanaan penindakan yang humanis dan menghormati hak asasi manusia," ungkap Marthinus.
Komisi III juga meminta BNPT dan Densus 88 melakukan evaluasi dan pengawasan berkala terhadap selruruh penindakan atau penanganan. Kedua lembaga juga diminta mengedepankan pendekatan lunak dalam memberantas mafia.
"Dan penguatan upaya preventif atau deteksi dini," ujar Marthinus.
Jakarta: Komisi III DPR menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan Detasemen Khusus (
Densus) Anti-teror 88 dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Komisi yang membidangi hukum itu menyepakati anggaran yang digunakan Densus membasmi terorisme selama 2022.
"Dukungan Komisi III DPR RI dalam upaya pemberantasan terorisme pada tahun anggaran 2022 adalah Rp1.500.656.745.000 untuk Densus 88 Anti Teror Polri," kata Kepala Densus 88 Irjen Pol Marthinus Hukom dalam konferensi pers RDP bersama Komisi III di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 21 Maret 2022.
Komisi III juga merestui anggaran untuk
BNPT. Instansi yang dipimpin Komjen Boy Rafli Amar itu mendapat anggaran Rp431.174.480.000.
Baca:
Densus 88 Tangkap 56 Terduga Teroris hingga Maret 2022
Selain membahas anggaran, Komisi III membahas perkembangan isu terorisme di Indonesia. Komisi III memberikan sejumlah catatan penanganan
terorisme.
"Yakni aspek profesionalitas, pertanggungjawaban publik dan pelaksanaan penindakan yang humanis dan menghormati hak asasi manusia," ungkap Marthinus.
Komisi III juga meminta BNPT dan Densus 88 melakukan evaluasi dan pengawasan berkala terhadap selruruh penindakan atau penanganan. Kedua lembaga juga diminta mengedepankan pendekatan lunak dalam memberantas mafia.
"Dan penguatan upaya preventif atau deteksi dini," ujar Marthinus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ADN)