lustrasi: Obat. Medcom.id/Mohammad Rizal.
lustrasi: Obat. Medcom.id/Mohammad Rizal.

Polisi Dukung BPOM Tarik Suplemen Ber-DNA Babi

Faisal Abdalla • 02 Februari 2018 19:27
Jakarta: Mabes Polri mendukung Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menarik produk Viostin DS dari peredaran. BPOM menemukan ada kandungan DNA babi dalam produk tersebut. 
 
"Bukan sekali ini saja BPOM menjadi mitra Polri," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Mochammad Iqbal di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat, 2 Februari 2018. 
 
Baca: Produsen Tarik Produk Viostin DS

Menurut Iqbal, Polri siap membantu BPOM bila diminta menarik paksa produk Viostin DS. "Penegakan hukum bukan hanya ada di KUHP, tetapi ada UU yang mengatur regulasi pada domain masing-masing lembaga, kementerian, instansi, stakeholder dan lainnya. Proses upaya paksa sesuai dengan regulasi, tentu kita akan tampil," tukas Iqbal.
 
Baca: Komisi IX Minta Jaminan Obat dan Makanan Dievaluasi
 
Sebelumnya, BPOM menyatakan Viostin DS terkontaminasi DNA babi. BPOM meminta PT Pharos menarik dan menghentikan produksinya sejak adanya temuan indikasi kontaminasi pada akhir November 2017. 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan