Suasana evakuasi korban Sriwijaya Air SJ-182. MI/Susanto
Suasana evakuasi korban Sriwijaya Air SJ-182. MI/Susanto

24 Korban Sriwijaya SJ-182 Teridentifikasi

Kautsar Widya Prabowo • 17 Januari 2021 12:24
Jakarta: Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri telah mengidentifikasi 24 korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 hingga Sabtu, 16 Januari 2021. Proses identifikasi dilakukan melalui dua metode, yaitu sampel DNA dan sidik jari. 
 
Penerapan metode tersebut didasarkan dari data postmortem atau data bagian tubuh korban yang telah ditemukan Tim SAR gabungan. Tak jarang, dua metode itu digabungkan untuk memperkuat hasil identifikasi korban.
 
"(Proses identifikasi) satu saja sudah cukup (antara sampel DNA atau sidik jari), tapi ternyata ada dua-duanya, jadi lebih menguatkan untuk proses pencocokan," ujar Komandan Tim DVI Polri Kombes Hery Wijatmoko dalam konferensi pers, Minggu, 17 Januari 2021.

Dia memerinci 12 korban diidentifikasi melalui sampel DNA dan 12 korban melalui rekam sidik. Dari jumlah tersebut, tiga korban teridentifikasi dari kombinasi dua metode.
 
Baca: Korban Sriwijaya Air SJ-182 Teridentifikasi Bertambah 7 Orang
 
Kepala Tim Rekonsiliasi dari DVI Polri Kombes Agung Widjajanto menyebut proses identifikasi dapat dilakukan melalui properti yang digunakan korban sebelum terbang. Hal itu akan dicocokkan dengan data keterangan dari keluarga. 
 
"Mungkin lain kali ada yang melalui properti, misalnya cincin yang khas, gigi sampai saat ini belum ditemukan bagian rahang yang cukup bisa dilakukan pemeriksaan," jelasnya.
 
Tim DVI Polri telah mengidentifikasi korban pesawat Sriwijaya SJ-182 sejak Senin, 11 Januari 2021 yakni jenazah atas nama Okky Bisma.  Kemudian, pada Selasa, 12 Januari 2021 teridentifikasi empat korban atas nama Khasanah, Fadly  Satrianto, dan Asy Habul Yamin.
 
Selanjutnya, pada Rabu, 13 Januari diiidentifikasi dua korban atas nama Indah Halimah Putri, dan Agus Minarni. Pada Kamis, 14 Januari 2021 teridentifikasi enam korban atas nama Ricko, Ihsan Adhlan Hakim, Supianto, Pipit Piyono, Mia Tresetyani, dan Yohanes Suherdi.
 
Kemudian, pada Jumat, 15 Januari 2021, teridentifikasi lima orang atas nama Toni Ismail, Dina Amelia, Yudha Parastika, Putri Wahyuni dan Rahmawati. Teranyar, pada Sabtu, 16 Januari 2021 teridentifikasi tujuh orang atas nama Rosi Wahyuni, Rizki Wahyudi, Nelly, dan Beben Sopian. Kemudian jasad Makrufatul Yeti Srianingsih, Arifin Ilyas, serta Arneta Fauzia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ADN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan