Komjen Budi Waseso dan Komjen Anang Iskandar--Metrotvnews.com/Githa Farahdina
Komjen Budi Waseso dan Komjen Anang Iskandar--Metrotvnews.com/Githa Farahdina

Anang Iskandar Singkirkan 2 Calon Kabareskrim

Githa Farahdina • 07 September 2015 11:47
medcom.id, Jakarta: Beberapa nama muncul sebagai calon Kabareskrim, sebelum akhirnya pilihan jatuh kepada Komjen Anang Iskandar. Menurut Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, cukup alasan mengapa nama-nama yang muncul tergeser oleh Anang.
 
"Yaitu Pak Anang Iskandar, Pak Saud Usman Nasution kemudian Pak Suhardi Alius. Pak Suhardi Alius sakit, Pak Saud Usman Nasution lebih singkat masanya dari pada Pak Anang. Sehingga jatuhnya kepada Pak Anang Iskandar," kata Badrodin di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (7/9/2015).
 
Karena itu, kata Badrodin, tak ada alasan tak memilih Anang sebagai Kabareskrim. "Sudah pilihan yang tepat!" tegasnya.

Pemilihan Anang sudah melalui proses Wanjakti. Kapolri melihat tak ada yang salah dalam pergantian kali ini. Rotasi menjadi hal biasa dalam setiap organisasi, termasuk Polri.
 
Surat telegram rahasia Kapolri terkait mutasi perwira tinggi Polri terbit. Pergantian Kepala Bareskrim Komjen Budi Waseso tercantum dalam surat bernomor ST/1847/IX/2015 tertanggal 3 September 2015. Budi Waseso dimutasi jadi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), bertukar posisi dengan Komjen Anang Iskandar yang mengisi kursi Kabareskrim.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan