Jakarta: Polsek Metro Gambir menangkap, BS, 57, anggota satuan polisi pamong praja (Satpol PP) gadungan di Jalan Sangaji, Gambir, Jakarta Pusat, Senin, 5 Agustus 2019. BS sering memeras pedagang di kawasan tersebut.
Kapolsek Metro Gambir AKBP Johanes Kindangen mengatakan pengungkapan kasus ini berawal dari laporan pedagang. Banyak pedagang menyerahkan uang pada pelaku karena memakai seragam Satpol PP.
"Dia (BS) mengaku anggota Linmas dan Satpol PP minta-minta uang ke warga," kata Johanes saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa, 6 Agustus 2019.
BS ditangkap saat meminta uang pada pedagang dengan alasan untuk kegiatan 17 Agustus 2019. Johanes menyebut dalam pemeriksaan BS mengaku uang digunakan untuk keperluan pribadi.
(Baca juga: Jenderal Gadungan Diringkus karena Senjata Ilegal)
"Jumlah yang diminta dari para pedagang sendiri berbeda-beda nominalnya. Seikhlas pedagang," tutur Johanes.
Dalam pemeriksaan, BS mengaku mantan pekerja honorer di Kecamatam Gambir. Pelaku selalu membawa baju Satpol PP di jok motor.
"Beberapa anggota Satpol PP menegaskan dia bukan anggotanya. Saat diperiksa adapula semacam buku kas untuk mencatat pemberian warga," beber Johanes.
Jakarta: Polsek Metro Gambir menangkap, BS, 57, anggota satuan polisi pamong praja (Satpol PP) gadungan di Jalan Sangaji, Gambir, Jakarta Pusat, Senin, 5 Agustus 2019. BS sering memeras pedagang di kawasan tersebut.
Kapolsek Metro Gambir AKBP Johanes Kindangen mengatakan pengungkapan kasus ini berawal dari laporan pedagang. Banyak pedagang menyerahkan uang pada pelaku karena memakai seragam Satpol PP.
"Dia (BS) mengaku anggota Linmas dan Satpol PP minta-minta uang ke warga," kata Johanes saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa, 6 Agustus 2019.
BS ditangkap saat meminta uang pada pedagang dengan alasan untuk kegiatan 17 Agustus 2019. Johanes menyebut dalam pemeriksaan BS mengaku uang digunakan untuk keperluan pribadi.
(Baca juga:
Jenderal Gadungan Diringkus karena Senjata Ilegal)
"Jumlah yang diminta dari para pedagang sendiri berbeda-beda nominalnya. Seikhlas pedagang," tutur Johanes.
Dalam pemeriksaan, BS mengaku mantan pekerja honorer di Kecamatam Gambir. Pelaku selalu membawa baju Satpol PP di jok motor.
"Beberapa anggota Satpol PP menegaskan dia bukan anggotanya. Saat diperiksa adapula semacam buku kas untuk mencatat pemberian warga," beber Johanes.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)